Gempa Magnitudi di Tuban, BMKG Prediksi Datangnya Tsunami
- Istimewa
Bandung –Wilayah Jawa Timur (Tuban, Lamongan, Bojonegoro, Surabaya, Nganjuk, Pacitan, Trenggalek, Tulungagung, Sidoarjo, Madiun, Pasuruan, dan Malang) dan Jawa Tengah.
Sebagaimana dilaporkan oleh tim BMKG, gempa susulan ini terjadi di Tuban selama sekitar lima belas menit, dan pasien rumah sakit, termasuk RS NU Tuban, sempat dievakuasi ke luar gedung.
Daryono menyatakan bahwa BMKG meminta masyarakat untuk tidak panik karena kondisi seperti itu, karena gempa tersebut tidak berpotensi menimbulkan tsunami.
Pada hari Jumat, 22 Maret 2024, gempa magnitudo 6,5 mengguncang Tuban, Jawa Timur. Sebagaimana dilaporkan oleh BMKG, gempa terjadi pada pukul 15:52:58 WIB.
Gempa magnitudo
- Istimewa
Kekuatannya adalah 6,5 magnitudo, dan kedalamannya 10 kilometer.
Lokasinya adalah di 5.76 Lintang Selatan dan 112.33 Bujur Timur, 130 km timur laut Tuban, Jawa Timur. BMKG menyatakan bahwa gempa ini tidak berpotensi menyebabkan tsunami.
Sehingga hasil pengolahan data tidak pasti dan dapat berubah seiring kelengkapan data, informasi ini mengutamakan kecepatan.
Menurut Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami Daryono, delapan gempa susulan terjadi secara berturut-turut pada siang ini, berlangsung dari pukul 11.22 WIB hingga 13.31 WIB.
Setelah gempa Magnitudo 6,0 mengguncang wilayah Tuban, Jawa Timur pada Jumat (22/3/2024), Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan ada delapan gempa susulan.
Daryono menjelaskan gempa pertama berpusat di laut pada jarak 132 kilometer timur laut Kota Tuban itu berkekuatan Magnitudo 6,0 di koordinat 5.74 Lintang Selatan (LS) dan 112,32 Bujur Timur (BT) dengan kedalaman 10 kilometer.
Selanjutnya, kata dia, lokasi pusat gempa susulan juga terpantau BMKG berpusat di 152 kilometer timur laut Rembang, 153 kilometer barat laut Lamongan, 175 kilometer barat laut Surabaya dan 612 kilometer timur laut Jakarta.
Adapun dampak getaran dengan skala intensitas tersebut dirasakan oleh masyarakat di Jawa Tengah (Bawean, Jepara, Kudus, Semarang dan Blora Pekalongan).
