Wahana NASA Terombang Ambing Sinyalkan Misi Gagal Total

Four Cameras Aboard NASA's Advanced Composite Solar Sail System
Sumber :
  • space.com

VIVABandungMisi eksplorasi antariksa NASA menghadapi tantangan serius setelah wahana Advanced Composite Solar Sail System atau ACS3 mengalami gangguan teknis di luar angkasa. Wahana bernilai sekitar Rp314 miliar ini dilaporkan tidak dapat berfungsi optimal setelah peluncuran pada April 2024.

Meta AI di WhatsApp, Chatbot Pintar dengan Banyak Kemampuan!

Sumber resmi dari NASA mengungkapkan bahwa wahana tersebut saat ini tidak mampu mempertahankan orientasinya dengan baik. Kondisi ini sangat kritis mengingat ACS3 merupakan misi percobaan teknologi layar surya generasi terbaru yang memiliki harapan besar dalam pengembangan teknologi antariksa.

Sistem kendali sikap wahana telah dinonaktifkan secara sengaja selama proses penggelaran layar. Akibatnya wahana mengalami getaran dan perputaran perlahan yang tidak terkendali. Salah satu komponen utama yaitu boom atau lengan pendukung layar dilaporkan mengalami kelengkungan yang dapat mengganggu misi.

400 Driver inDrive Dilatih soal Keselamatan, Polisi Tekankan Hal Ini

Tim ahli NASA tengah melakukan serangkaian analisis untuk menentukan langkah penyelamatan. Mereka berusaha mengidentifikasi penyebab malfungsi dan mencari solusi teknis yang memungkinkan wahana dapat kembali beroperasi sesuai rencana.

Misi ACS3 sendiri memiliki tujuan penting dalam eksplorasi teknologi propulsi antariksa masa depan. Konsep layar surya yang dikembangkan diharapkan dapat menjadi alternatif penggerak wahana antariksa tanpa memerlukan bahan bakar konvensional.

Cara Klaim Saldo DANA Hari Ini Sebenarnya 80.000 Langsung Cair

Teknologi ini memanfaatkan momentum foton dari cahaya matahari untuk menggerakkan wahana. Proses serupa dengan pergerakan kapal layar di lautan namun dilakukan di ruang angkasa dengan karakteristik yang jauh lebih kompleks.

Hingga saat ini tim NASA masih terus melakukan pemantauan dan akan segera merilis pembaruan resmi terkait perkembangan misi tersebut. Masyarakat ilmiah internasional pun menunggu dengan penuh harap hasil investigasi selanjutnya.