Dedi Mulyadi Sampaikan Visi Majukan Sektor Pariwisata Jawa Barat

Kang Dedi Mulyadi
Sumber :
  • Istimewa

VIVABandung - Gubernur Jawa Barat terpilih Dedi Mulyadi, memaparkan visinya untuk memajukan sektor pariwisata di Provinsi Jawa Barat. Hal itu ia sampaikan saat memberikan sambutan di salah satu acara di Kota Bandung, Jawa Barat, Jumat, 13 Desember 2024. 

Update Informasi Ancaman Gelombang Air Laut Wilayah Jawa Barat Hari Ini Jumat 13 Desember 2024

KDM sapaan akrabnya, menyebut untuk memajukan pariwisata yang pertama harus dilakukan adalah mengevaluasi ulang tata ruang yang kurang baik.

"Pembangunan Jawa Barat harus dimulai dari evaluasi ulang tataruang," kata KDM, dilansir dari YouTube Kang Dedi Mulyadi Channel, Jumat, 13 Desember 2024.

Dedi Mulyadi Sampaikan Belasungkawa untuk Relawan Bencana Sukabumi yang Meninggal

Kedepan lanjut KDM, dirinya mengklasifikasikan empat kebudayaan yang harus ditanamkan di berbagai sektor pariwisata Jawa Barat, diantaranya budaya sunda kulon, budaya priangan, budaya cirebon, hingga budaya betawi.

Hal itu dilakukan mengingat kondisi wilayah Jawa Barat yang saat ini dihuni oleh multietnis. 

Prakiraan Cuaca Wilayah Jawa Barat Hari Ini Kamis 12 Desember 2024

"Saya membagi empat hirarki kebudayaan, satu kebudayaan sunda kulon, kebudayaan priangan, kebudayaan cirebonan, keempat kebudayaan betawian," tukas KDM. 

Politisi Partai Gerindra tersebut, juga menjabarkan beberapa faktor yang harus diselesaikan untuk memajukan sektor pariwisata, seperti pendidikan masyarakat, infrastruktur yang buruk, hingga persoalan sampah yang belum terselesaikan.

"Infrastruktur yang masih buruk, sampah yang tidak terurus, masyarakat yang tidak terdidik, tidak terintegrasinya sistem," ungkap KDM. 

Meski begitu, dalam visinya untuk memajukan pariwisata, pria yang juga alumni Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) tersebut berjanji akan mengedepankan kelestarian ekosistem alam di Jawa Barat. 

"Negara akan maju apabila menjaga alamnya," kata KDM. 

Lebih jauh, Dedi Mulyadi dengan tegas mengatakan tidak memiliki kepentingan apa-apa selain mengabdi kepada masyarakat Jawa Barat. 

"Tujuan kita bukan untuk partai tapi untuk mengabdi kepada masyarakat," tegas KDM.*