Ketika Citra Polisi 'Dihabisi' di Kediaman Jenderal

Rumah dinas Irjen Ferdy Sambo, Kompleks Polri Duren Tiga, Pancoran
Sumber :
  • VIVA/ Anwar Sadat

BANDUNG – Citra polisi seakan dihabisi akibat aksi baku tembak sesama anggota yang berujung kematian baru-baru ini. Apalagi, insiden tersebut terjadi di kediaman Irjen Ferdy Sambo, salah satu petinggi di institusi Polri.

Ferdy Sambo Tidak Berhak Mendapat Remisi Natal, Begini Alasannya

Mantan Kepala Divisi Hukum Polri, Irjen Pol (Purn) Aryanto Sutadi menilai, kasus baku tembak yang menewaskan Brigadir J tersebut sebagai bom atom dan aib polisi. hal itu diungkap berdasarkan beberapa unsur penyelidikan yang dilakukan Polri.

"Kasus ini merupakan kasus aib polisi, aib polisi karena apa? Ya kejadiannya di tempat si jenderal, di rumahnya dan ini sangat sensitif hingga otomatis menjadi berita viral," ujar Aryanto seperti dikutip dalam tayangan Indonesia Lawyers Club di tvOne, Sabtu, 6 Agustus 2022.

Istri Ferdy Sambo Dapat Remisi Natal, Masih Harus Jalani Hukuman 9 Tahun

"Nah kaitannya apa? Ya dengan citra polisi, kepercayaan terhadap polisi, kan polisi selama ini terus membangun (citra) ya, sudah bagus citranya tiba-tiba ada bom atom gini, ya habislah citra polisi itu, terjerembab," sambungnya.

Irjen Pol (Purn) Aryanto Sutadi.

Photo :
  • Istimewa
Putri Candrawathi Dapat Remisi Natal 1 Bulan, Bagaimana dengan Ferdy Sambo?

Saat kasus ini pertama kali dirilis Polri, kata Aryanto sudah banyak masyarakat yang membicarakan hingga akhirnya timbul beragam kejanggalan. Salah satunya, soal dugaan Polri yang dinilai menutup-nutupi kasus ini.

"Kasus aib itu tidak usah direkayasa, orang yang mendengar pasti (berpikir) nah ini pasti aib, polisi pasti akan nutup-nutupin. Ini celakanya, diduga ya ditutupi, karena kejadiannya tanggal 8 (Juli) tapi disampaikannya hari Senin, (jeda) tiga hari. Ini kan konyol ini," katanya.

Halaman Selanjutnya
img_title