Hacker Bjorka Trending Usai Ancam Bocorkan Data Presiden Jokowi

Hacker Bjorka ancam sebar data Presiden Jokowi.
Sumber :
  • Twitter @darktracer_int

Bandung – Akun Bjorka tengah menjadi perbincangan hangat publik baru-baru ini. Pasalnya, peretas di forum breached.to tersebut secara terang-terangan mengungkapkan jika menjual berbagai macam data pribadi di Indonesia.

Tutorial Simpel Dapat Saldo DANA Gratis Rp505 Ribu Lewat Isi Survei Google

Bahkan, akun ini mengklaim menjual data-data pribadi dari mulai registrasi SIM card hingga Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Tak hanya itu, baru-baru ini, Hacker Bjorka mengklaim telah membocorkan data-data dan dokumen rahasia dari Presiden Indonesia, Joko Widodo, seperti dokumen Badan Intelijen Negara (BIN) di situs breached.to.

Langkah Kilat Dapat Saldo DANA Gratis Rp250 Ribu Lewat Isi Survei Google

Karena hal tersebut, Bjorka pun ramai diperbincangkan, bahkan masuk ke trending nomor 1 di Google pada Sabtu, 10 September 2022.

Tak hanya di Google, Bjorka juga masuk ke jajaran trending topic kategori Politics di Twitter.

Fitur AI Gemini di Google Maps Bikin Perjalanan Lebih Terarah dan Interaktif

Banyak warganet yang mengatakan jika mereka tidak merasa terganggu dengan aktivitas peretasan oleh Bjorka. Karena, mereka menilai pemerintah memang tidak berkompeten dalam menangani data pribadi.

Ada juga warganet yang meminta agar hacker tersebut bisa mencari soal Surat Perintah Sebelas Maret (Supersemar), harta peninggalan Soekarno, sampai siapa dalang pembunuhan Brigadir J.

Sebelumnya diberitakan, hacker dengan nama Bjorka kembali menghebohkan jagat maya. Kali ini dia menyebut tengah menargetkan Presiden Indonesia Joko Widodo.

Dalam saluran aplikasi perpesanan instan Telegram 'Bjorkanism', aktor tersebut menulis 'The next leak will come from the president of indonesia' yang dapat diartikan sebagai kebocoran berikutnya datang dari Presiden Indonesia Jokowi.

Hacker Bjorka ancam sebar data Presiden Jokowi.

Photo :
  • Twitter @darktracer_int

"Bad Actor "Bjorka", who is bullying Indonesian citizens, announced on his Telegram channel that his next target for the leak would be Indonesia's president," tulis akun Twitter @darktracer_int yang dikutip pada Jumat, 9 September 2022.

Bjorka adalah aktor yang terlibat dengan dugaan kebocoran data pribadi pelanggan PLN sebanyak 17 juta kemudian disusul 26 juta riwayat browsing pengguna Indihome. Dan yang paling baru adalah 1,3 miliar data registrasi SIM.

Dirjen Aplikasi dan Informatika (Aptika) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), Semuel Abrijani Pangerapan bahkan berpesan kepada Bjorka untuk tidak melakukan serangan karena itu merupakan perbuatan ilegal akses.

"Setiap serangan itu yang dirugikan rakyatnya. Kalau (mau) mempermalukan itu, mempermalukan cara yang lain dong, jangan menyebarkan data ke masyarakat," ujarnya.

Pesan tersebut kemudian dijawab Bjorka di forum Breach 'My Message to Indonesian Goverment: Stop being an idiot' atau berhenti menjadi bodoh.