Menjelang Idul Fitri, Uang Baru Jadi Buruan Masyarakat
Bandung – Pecahan uang baru menjadi incaran masyarakat menjelang lebaran Idul Fitri. Biasanya, uang baru itu dicari untuk dibagikan ke kerabat dekat. Maka tak heran, sejumlah bank menerima penukaran uang baru.
Isman Zein (29) tahun salah satunya. Pria asal Kota Sukabumi ini, sengaja menukarkan uang baru untuk dibagikan di hari raya Idul Fitri. Hal itu menjadi tradisi di keluarganya setiap Idul Fitri.
"Sudah menjadi tradisi berbagi uang. Jadi, saya mencoba menukarkan lama dengan pecahan baru," ujarnya, Senin, 18 April 2022
Menurutnya, proses menukarkan uangnya tidak susah. Sebab, cukup datang ke bank untuk melakukan hal tersebut.
"Tinggal datang ke bank saja. Tidak sulit kok untuk menukarkan uang baru," ucapnya.
Manajer Operasional Bank Milik Pemprov Jabar di Sukabumi, Reni Nuraeni, mengatakan lembaga keuangan tempatnya bekerja menyediakan uang baru sebanyak Rp8 miliar. Hal itu untuk memenuhi kebutuhan penukaran uang bagi masyarakat di saat Idul Fitri 1443 Hijriah.
"Tahun ini Bank Indonesia (BI) hanya memberikan uang baru sekitar Rp8miliar untuk ditukar oleh masyarakat," ungkapnya
Pecahan uang baru tersebut, sudah tersebar di kantor cabang pembantu yang ada di Sukabumi. Sehingga, masyarakat bisa lebih mudah menjangkaunya.
"Ketika disebar di KCP, masyarakat bisa lebih mudah dan dekat ketika ingin menukarkan uang baru," ungkapnya.
Menurutnya, setiap orang dibatasi menukarkan uang maksimal Rp3,7juta.Hal itu mulai dari pecahan Rp2ribu, Rp5ribu, Rp10ribu, dan Rp20ribu.
"Masing-masing satu pak. Penukaran ini sudah kami buka sejak puasa ke 13," pungkasnya (jay).
