UPI Bandung Dipilih Jadi Pusat Latihan Timnas Indonesia, Ini Alasannya
- ANTARA / Michael Siahaan
BANDUNG – Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali mengungkapkan alasan pemerintah memilih Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung sebagai tempat pusat latihan bagi Tim Nasional Indonesa.
Menurutnya, lingkungan di UPI Bandung dirasa cocok untuk membantu Timnas Indonesia. Pasalnya, di sana tersedia berbagai sarana dan prasana yang terbilang lengkap, seperti spesialis keolahragaan, pusat kesehatan, sains olahraga dan juga infrastuktur seperti lapangan sepakbola. Terlebih situasi lingkungan kampus yang nyaman untuk berlatih.
"Pemerintah ingin membantu PSSI. Ini sebagai solusi jangka pendek. Kenapa kami memilih di sana? Karena lingkungannya sangat cocok," jelas Zainudin di sela Kongres Biasa PSSI 2022 di Bandung pada Senin, 30 Mei 2022.
Para pemain timnas nantinya akan bisa menginap di hotel yang berada di sekitar UPI.
"Ini penting untuk sepakbila Indonesia. Timnas bisa berlatih 24 jam, tidak perlu menyesuaikan waktu tertentu seperti kalau menumpang tempat lain," ujar Zainudin dikutip dari Antara.
Pihak UPI pun dengan senantiasa memberikan fasilitas yang dimilikinya agar bisa juga digunakan oleh Timnas Indonesia selama pemerintah menyiapkan tempat lain yang dirasa bagus.
"Pak rektor sudah oke. Kami menyiapkan semuanya sampai PSSI merasa tidak perlu lagi karena sudah mendapatkan tempat lain yang bagus. Selama PSSI mau menggunakan UPI, sya menjamin bisa dipakai," jelas Zainudin.
Sementara itu, Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan mengaku sangat terbantu sekali atas perhatian pemerintah kepada Timnas Indonesia. Pihaknya akan segera berkomunikasi dengan para pelatih timnas terkait penunjukan UPI sebagai tempat pusat latihan skuad Garuda.
"Kami akan berkomunikasi dengan pelatih. Kami menunggu beberapa perbaikan di sana," kata pria yang akrab disapa Iwan Bule itu.
Kongres Biasa PSSI 2022 yang digelar di Bandung tersebut dibuka oleh Menpora Zainudin Amali dan dihadiri wakil-wakil KONI, KOI, FIFA, AFC dan AFF.
PSSI dan 87 pemilik suara (voters) membicarakan hal seperti laporan kegiatan dan keuangan tahun sebelumnya serta rencana kegiatan dan anggaran tahun 2022.(aga)