Bahan Alami Tradisional Untuk Obat Batuk Kering dan Berdahak

Ilustrasi Obat Herbal
Sumber :
  • Pixabay

Bandung – Gejala batuk pastinya menganggu dan disertai dengan sakit tenggorokan dan hidung berair. Berbagai macam obat batuk yang tentunya bisa diperolah dengan mudah di apotek dan dapat diandalkan sebagai penanggan pertama. Cara tradisional tentunya mampu mengandalkan dengan menggunakan bahan alami atau tradisional untuk meredakan batuk sebelum minum obat. 

Melansir dari hellosehat, ada beberapa bahan alami yang bisa digunakan untuk obat batuk kering dan berdahak yang praktis dibuat dan bahannya pun muda dapat disajikan di rumah. 

1. Jahe 

Dengan meminum campuran jahe yang sudah dilarutkan ke dalam air hangat atau teh tujuannya dapat membantu meredakan gejala batuk dikarenakan tenggorokan yang terinfeksi dapat terjadi peradangan dan iritasi. Jahe memiliki kandungan antibakteri dan antivirus sehingga bisa meningkatkan sistem imun dan melawan infeksi dalam saluran pernapasan sekaligus mampu mencegah perkembangan adanya virus dan bakteri. 

2. Madu 

Madu selalu dimanfaatkan sebagai obat alami untuk berbagai penyakit termasuk batuk. Madu juga memberikan efek antioksidan, anti-inflamasi, dan demulcent dan terbukti dapat mengurangi penurunan frekuensi batik dan memiliki manfaat seperti membantu memproduksi lapisan pelindung dan meringankan iritasi serta inflamasi pada membran mukosa. 

Cara minumnya pun begitu mudah dengan campuran air atau secara langsung serta bisa dicampur dengan susu atau teh herbal dengan perasan lemon. 

3. Mint 

Daun Mint berfungsi sebagai agen untuk memberikan sensasi segar pada tubuh, dan banyak digunakan di beberapa produk seperti pasta gigi, teh, atau permen. Daun mint juga memberikan manfaat untuk membantu melegakan masalah saluran pernapasan atas dan batuk. Kandungan mentol yang memiliki sifat antimikroba, antioksidan dan anti-inflamasi dan bersifat sebagai analgesik atau Pereda nyeri saat batuk. 

Cara pembuatannya cukup masukan helai daun mint ke dalam air panas lalu tunggu beberapa saat sebelum meminumnya.

4. Air garam 

Ternyata garam mampu menjadi obat batuk alami yang mudah didapatkan dan digunakan. Cukup berkumur dengan air garam hangat akan bisa membantu mencegah pertumbuhan bakteri yang menginfeksi tenggorokan. Cara ini mampu mengencerkan dahak yang menggumpal di belakang tenggorokan sehingga batuk akan terasa lebih reda. 

Caranya, berkumurlah menggunakan larutan garam setiap tiga jam sekali selama 3-4 kali dalam sehari. 

5. Kunyit 

Kunyit dipercaya mengurangi gejala batuk menerus terutama obat batuk kering. Didalam kunyit terdapat curcumin yang memiliki sifat antiradang untuk melawan partikel asing yang menyebabkan infeksi di saluran pernapasan. 

Cara pembuatannya, campurkan dengan garam dalam teh bersama empat gelas air untuk meredamkan rasa gatal dan hindari minum air putih setelah mengonsumsi ramuan obat batuk ini, dikarenakan dapat menghambat kerja senyawa anti-inflamasi yang terkadung pada kunyit.