Tak Perlu Khawatir, Ini Cara Mengatasi Gejala Hiperseks
- shuttershock
BANDUNG – Mengenal istilah hiperseks, hiperseks merupakan salah satu bentuk kelainan seksual.
Penderita kelainan ini biasanya memiliki fantasi, gairah, dan kecanduan seksual yang sulit dikendalikan.
Tak jarang hiperseksualitas juga berdampak pada kesehatan, pekerjaan, hingga kehidupan sosial.
Seseorang dapat dikatakan hiperseks atau hiperseksualitas ketika perilaku seksual menjadi fokus utama dalam hidup, sulit dikendalikan, dan mengganggu atau membahayakan diri sendiri dan orang lain.
Pada wanita, kondisi ini disebut juga nimfomania, sedangkan pada pria disebut satiriasis.
Jika dibiarkan, perilaku hiperseks atau maniak seks akan melanggar batas norma yang berlaku di masyarakat.
Seperti berselingkuh, menggunakan jasa pekerja seks komersial, dan bahkan memicu tindakan kriminal seperti pemerkosaan.
Tanda-Tanda Perilaku Hiperseksual
Hingga saat ini, belum ditemukan kriteria diagnosis resmi untuk kondisi hiperseks.
Dilansir dari alodokter.com pada Kamis, 28 Juli 2022, berikut ini cara mengatasi perilaku hiperseks jika Anda merasakan gajalanya.
Cara Mengatasi Perilaku Hiperseks
Langkah awal yang dapat dilakukan dalam menangani kondisi hiperseks adalah mencari pertolongan ke psikiater atau psikolog.
Saat menjalani konsultasi, dokter akan menentukan diagnosis dan memastikan apakah kelainan seksual tersebut berkaitan dengan kondisi tertentu, seperti:
- Gangguan bipolar
- Gangguan kecemasan
- Demensia
- Depresi
- Gangguan kepribadian
Penanganan penderita hiperseks adalah dengan melakukan terapi perilaku. Pembentukan perilaku yang baru ini bisa dilakukan.
Seperti menyibukkan diri melakukan berbagai kegiatan positif sekaligus berinteraksi dengan orang lain tanpa melibatkan hubungan seksual.
Mereka yang berniat sembuh dari kecanduan seks atau perilaku hiperseks perlu diarahkan untuk melawan segala pikiran yang menguasai mereka untuk melakukan tindakan seksual yang melewati batas.
Dengan kata lain, kekuatan pikiran menentukan kesuksesan atau kegagalan terhadap pengobatan yang dilakukan.
Selain kekuatan pikiran, faktor kunci untuk kesembuhan perilaku hiperseks adalah rajin melakukan konseling dan menjalani proses pengobatan yang telah dibuat.
Dukungan dari orang-orang yang dicintai juga dapat membantu penderita hiperseks agar cepat pulih.
Pengobatan dengan obat-obatan tertentu, seperti pereda cemas dan obat antidepresan, umumnya diberikan untuk meredam hasrat dan perilaku hiperseks. (Irv)