Belum Banyak Diketahui, Ini 5 Rahasia Efek Samping Makan Semangka
- Pixabay
Membantu Mengatur Berat Badan
Para peneliti dalam sebuah studi tahun 2019 yang diterbitkan di Nutrients menemukan bahwa makan 2 cangkir semangka per hari meningkatkan upaya pengelolaan berat badan melalui peningkatan rasa kenyang.
Bahkan, mereka membandingkan kelompok semangka dengan kelompok kue isocaloric. Artinya, para peneliti memberi makan kedua kelompok dengan jumlah kalori yang sama: satu kelompok mendapatkan kalori tersebut dari semangka dan yang lainnya dari kue rendah lemak.
Penelitian seperti ini menunjukkan bahwa tidak semua kalori diciptakan sama: beberapa kalori sebenarnya dapat membuat kita merasa lebih kenyang, lebih puas, dan akhirnya makan lebih sedikit sepanjang hari!
Dapat Memicu Migrain
Sebuah studi baru-baru ini tentang pemicu migrain menemukan bahwa semangka mungkin lebih memicu daripada buah-buahan lainnya. Peneliti meninjau berbagai buah termasuk semangka, markisa, jeruk, nanas, anggur, pisang, mentimun, dan pepaya.
Namun, semangka dikaitkan dengan lebih banyak kejadian migrain — terkadang dalam beberapa menit setelah mengonsumsi buah! Hampir 30% peserta mengalami migrain dalam waktu sekitar 90 menit setelah mengonsumsi semangka.(dra)