Lima Hari Jadi Buronan, Pelaku Gorok Pacar Ditemukan Tewas Tergantung

Ilustrasi gantung diri
Sumber :
  • Pixabay / MabelAmber

BANDUNG – Pihak kepolisian akhirnya menemukan keberadaan M, pelaku gorok pacar di Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, setelah lima hari jadi buronan.

Namun nahas, pelaku ditemukan tewas tergantung di kebun di Kampung Gantungan, Kabupaten Bandung Barat pada Kamis, 12 Mei 2022.

Lokasi penemuan mayat M dan rumahnya hanya berjarak sekitar 20 meter. Salah seorang saksi, Ade Priyatna mengatakan, M pertama kali ditemukan oleh ibunya yakni Inah. 

Diduga, M mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di pohon petai dengan tinggi sekitar 3 meter.

"Ditemukan pertama kali oleh ibunya. Dia menggantung menggunakan sebuah tali berwarna hijau," jelas Ade.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Jabar Kombes Ibrahim Tompo mengatakan, pelaku menggunakan pakaian sweater warna hijau dan celana panjang warna cokelat ketika ditemukan.

Adapun temuan itu bermula ketika anggota gabungan sedang melakukan penyisiran di kediaman pelaku. Tiba-tiba terdengar suara teriakan histeris dari sekitar kebun tak jauh dari rumah pelaku.

Suara tersebut ternyata dari Inah. Di sana didapati pelaku sudah tewas tergantung.

"Terdengar suara tangisan histeris, kemudian anggota Gabungan Polres Cimahi mengecek ke dalam rumah dan mendapatkan informasi dari orang tua pelaku bahwa pelaku diketahui sudah gantung diri yang terletak di kebun," ucap dia.

Lebih lanjut, polisi kemudian mengevakuasi jenazah M dan dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan autopsi.

"Segera dilakukan evakuasi terhadap pelaku dari pohon petai kemudian dibawa menggunakan ambulance dari Desa Jayamekar ke RS Sartika Asih untuk dilakukan autopsi," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, seorang wanita berinisial W ditemukan bersimbah darah di depan rumahnya di Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, pada Minggu, 8 Mei 2022.

Menurut keterangan, korban diduga diserang oleh pelaku M hingga mengalami luka di bagian leher dan perutnya akibat hunusan benda tajam.

Korban sempat mendapatkan perawatan medis, namun sayang takdir berkehendak lain dan W pun dinyatakan meninggal dunia.

Usai kejadian tersebut, polisi bersama warga mencari keberadaan pelaku M.

Hingga akhirnya pelaku ditemukan tewas tergantung usai lima hari jadi buronan.(aga)