Panji Gumilang Akan Diperiksa Tim Investigasi di Gedung Sate Bandung
- VIVA.co.id
VIVA Bandung – Pimpinan Ponpes (Ponpes) Al Zaytun, Panji Gumilang akan dimintai keterangan oleh tim investigasi di Gedung Sate, Bandung Jawa. Barat.
Hal itu digelar untuk menindaklanjuti terkait kontroversi Ponpes Al Zaytun yang belakangan ini viral di media sosial.
Diketahui, tim investigasi tersebut terdiri dari unsur kepolisian, Kejaksaan, TNI dan MUI serta pihak pemerintah.
Kepala Badan Kesbangpol Pemprov Jabar, Iip Hidajat mengatakan Panji Gumilang telah mengkonfirmasi bahwa dia akan memenuhi panggilan tersebut.
"Ya, sudah akan hadir," kata Iip Hidajat seperti dikutip dari VIVA, Jumat (23/6/2023).
Menurut Iip, Panji Gumilang dikabarkan menunaikan ibadah salat Jumat terlebih dahulu di Indramayu kemudian langsung berangkat ke Kota Bandung.
"Siang ini (pertemuannya)," lanjutnya.
Seperti diketahui, Pimpinan Ponpes Al Zaytun, Panji Gumilang tak berhenti menjadi sorotan publik, terutama pernyataan-pernyataan kontroversial yang dilontarkan tentang pengajaran ponpesnya yang diduga menyimpang dari ajaran Islam.
Pondok Pesantren Al Zaytun Indramayu menjadi viral pertama kali setelah diketahui pada saat ibadah Salat Idul Fitri 1444 H mencampurkan jemaah wanita dan laki-laki dalam satu shaf hingga menjadi perbincangan publik.
Berdasarkan rekam jejak digital Ponpes Al Zaytun pernah tersandung kasus menjadi pusat gerakan Negara Islam Indonesia (NII) pada 2011 dan sudah diproses 2 kali oleh Mabes Polri.
Selain itu, pengajaran Ponpes Al Zaytun Indramayu juga bertentangan dengan ajaran Islam membuat banyak yang mempertanyakan mengapa Ponpes Al Zaytun masih berdiri. Pernyataan kontroversial dari Panji Gumilang pun langsung mendapat perhatian dari Majelis Ulama Indonesia (MUI) Indramayu dan MUI Jawa Barat.