Demi Realisasikan Program Makan Siang Gratis, TKN Sebut Prabowo Butuh Dukungan PDIP

Prabowo-Gibran memantau quick count di Istora Senayan, Jakarta.
Sumber :
  • Viva.co.id

VIVA Bandung - Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Eddy Soeparno mengungkap, demi merealisasikan program makan siang gratis, Prabowo tengah berupaya mengkonsolidasikan kekuasaan demi melaksanakan berbagai kebijakannya tersebut.

"Pemerintahan Prabowo dapat menyesuaikan subsidi energi selama dua hingga tiga bulan ke depan setelah mulai menjabat pada bulan Oktober," kata Eddy, dikutip Sabtu, 17 Februari 2024.

Sekitar 80 persen dari Rp 350 triliun anggaran pemerintah yang kini dimanfaatkan untuk mensubsidi BBM dan LPG, menurutnya hanya akan memberikan manfaat bagi kalangan berpenghasilan menengah ke atas.

Apalagi, menurutnya pihak pemerintah harus menutup celah dalam pengumpulan pajak demi menghasilkan lebih banyak pendapatan.

Ia mengatakan, penerimaan pajak di Indonesia hanya setara 10 persen dari PDB, sedangkan, negara Asia Tenggara lainnya sudah memiliki rasio sebesar 14 persen.

Eddy menjelaskan, reformasi pendapatan mau tidak mau harus dilakukan. Hal itu, semata-mata untuk merealisasikan program Prabowo Subianto.

Diperkirakan, program ini akan membutuhkan biaya sebesar Rp 450 triliun.