Ternyata Ini Penyebab Amerika dan NATO Cees Ciut Lawan Rusia

Bandung – Operasi militer khusus Angkatan Bersenjata Rusia di Ukraina masih berlangsung hingga kini.  Walaupun sebagian besar wilayah penting di Ukraina telah berhasil dikuasai militer Rusia, tapi Vladimir Putin belum berencana menarik pasukan operasi itu.

Dalam operasi militer khusus di Ukraina, ada hal menarik untuk diulas, yaitu soal mudahnya Rusia melumpuhkan kekuatan tempur udara dan laut militer Ukraina. Tak cuma itu saja, Rusia juga mampu membuat nyali Amerika dan NATO ciut untuk terlibat langsung dalam peperangan tersebut.

Ada fakta menarik di balik itu semua, sebuah sistem persenjataan canggih milik Rusia, diklaim mampu membuat kekuatan militer Amerika bahkan NATO lumpuh total.

Sistem persenjataan tersbut tak menciptakan efek ledakan langsung, hanya saja kekuatan yang dimilikinya mampu membuat persenjataan Amerika dan NATO tak berfungsi.

Jauh-jauh hari militer Rusia sudah membangun kompleks sistem persenjataan itu di Semenanjung Krimea. Nama alutsista tersebut, yakni, Murmansk-BN. Murmansk-BN adalah sistem persenjataan peperangan elektronika andalan militer Rusia.

Dengan Murmansk-BN, Amerika dan NATO tak bisa berbuat apa-apa. Sebab, jangankan persenjataan jadul, persenjataan pintar saja bisa jadi barang rongsok jika sudah berhadapan dengan Murmansk-BN.

Dampak sistem Murmansk-BN sangat ditakuti, sebab mampu membuat petaka, seluruh jaringan pusat operasi militer Amerika dan NATO lumpuh total. Sistem ini bisa bikin pesawat pengintai dan sistem peringatan dini jadi tak berguna karena semua informasi tak dapat didistribusikan ke pusat operasi.

Bukan cuma isapan jempol belaka, militer Amerika pernah merasakan betapa ampuhnya penindasan Murmansk-BN melumpuhkan pasukan mereka dalam perang Suriah.

Kompleks sistem Murmansk-BN dibuat untuk pengintaian elektronik dan penghancuran sinyal musuh. Sistem ini mencakup seluruh rentang gelombang pendek dengan frekuensi dari 3-30 MHz yang digunakan kapal perang dan pesawat terbang.

Murmansk-BN secara otomatis memindai area yang luas. Jika sumber emisi radio terdeteksi, pemancar sistem mulai macet di pita sempit, sehingga musuh tidak dapat bertukar informasi.

Murmansk-BN mampu mencegat komunikasi antara kapal perang, pesawat dan satelit.  Lalu di kedua arah, menghalangi aliran informasi dari satelit ke unit tempur tertentu. Ini sangat penting, karena satelit pengintai target mampu mengarahkan misil secara akurat untuk mencapai target.

Daya jangkau sistem diyakini bisa sampai 5000 kilometer. Sistem Murmansk-BN sangat praktis dapat dibawa ke mana saja oleh militer Rusia, sistem bentuknya sangat sederhana, cuma berupa tiang-tiang memyerupai antena besar yang terhubung operator, Murmansk-BN tidak mampu melumpuhkan GPS. Tapi Rusia masih punya sistem peperangan elektronik lain yang memiliki tugas khusus merusak sinyal GPS.

Selain di Krimea, sistem Murmansk-BN juga dibangun di bebeapa lokasi di dunia oleh militer Rusia. Semua armada tempur beruang merah dilengkapi sistem ini. Jadi wajar Amerika tak berani perang langsung lawan Rusia. (irv)

Artikel ini sudah tayang di VIVA.co.id pada hari Selasa, 19 April 2022 - 06:06 WIB

Judul Artikel : Amerika dan NATO Lumpuh Total Ditindas Tiang Petaka Militer Rusia

Oleh : Bayu Adi Wicaksono