Diusung Nasdem, Anies Butuh Dua Parpol Lagi Buat Nyapres
- VIVA / Yeni Lestari
BANDUNG – Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan resmi diusung Partai Nasdem sebagai bakal calon presiden (capres) 2024 mendatang. Anies akan menjalankan kerja politiknya sebagai bakal capres dari Partai Nasdem setelah masa jabatannya sebagai orang nomor satu di DKI Jakarta selesai pada 16 November 2022.
Pengamat politik UIN Jakarta, Adi Prayitno mengatakan Anies memiliki beberapa tugas terkait kerja politiknya atau PR setelah diusung Nasdem. Pertama, memastikan adanya dua partai politik lainnya yang bisa mengusung Anies maju dalam kontestasi Pilpres.
"Pertama, Anies dan Nasdem harus memastikan ada dua parpol lagi yang bisa mengusung untuk menggenapkan ambang batas presiden 20 persen, tinggal bagaimana intensitas komunikasi politik dengan Demokrat dan PKS dimatangkan," ujar Adi saat dikonfirmasi VIVA, Selasa, 4 Oktober 2022.
Tugas kedua, Anies harus memilih calon wakil presiden (cawapres) yang sesuai agar dapat memenangkan pertarungan di Pilpres. "Salah memilih calon wakil tentu ini akan berisiko bagi elektabilitas Anies," sambungnya.
Sementara, tugas yang ketiga yaitu bagaimana Anies dapat meningkatkan elektabilitas melalui strategi politiknya. Sebab, posisi Anies sampai saat ini masih berada di bawah Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
"Saya kira tiga ini yang mesti dilakukan Anies," jelas Adi.
Sebagai informasi, Partai Nasdem resmi mengusung Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai bakal calon presiden 2024. Diusungnya Anies menjadi bakal capres ini diungkap Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh dalam Deklarasi Capres Partai Nasdem pada Senin, 3 Oktober 2022.
"Yang dicari Nasdem adalah yang terbaik daripada yang terbaik, inilah akhir Nasdem memilih seorang sosok Anies Baswedan," ujar Surya Paloh dalam sambutannya di Nasdem Tower.
Sementara itu, Anies Baswedan mengatakan dirinya menerima keputusan Partai Nasdem yang mengusungnya menjadi calon presiden 2024.
"Bang Surya Paloh yang saya amat hormati, seluruh keluarga besar Nasdem yang saya banggakan, bismillah, kami terima," ujar Anies dalam sambutannya di Deklarasi Calon Presiden RI di Nasdem Tower, Senin, 3 Oktober 2022.
Lebih jauh, Anies juga menegaskan dirinya siap untuk berjalan bersama Partai Nasdem dalam memajukan bangsa Indonesia. Ia menyatakan akan melaksanakan amanah dari Partai Nasdem jika terpilih menjadi Presiden RI 2024 mendatang.
"Kami siap jalan bersama. Membangun kolaborasi yang solid, bersiap untuk melaksanakan apa yang diamanahkan oleh Partai Nasdem sebagai bagian dari tanggung jawab kita untuk negeri ini dan insya Allah niat baik keinginan luhur yang menjadi cita-cita kita akan bisa tercapai," jelasnya.