Tips dari Lukman Sardi Agar Anak Tak Kecanduan Gadget
- Instagram Lukman Sardi
Bandung – Artis Indonesia Lukman Sardi menuturkan bahwa mencegah anak agar tidak kecanduan gadget adalah hal penting. Baru-baru ini dia membagikan pengalaman dirinya dalam mendidik anak agar tidak kecanduan gedget.
"Aku pada prinsipnya, kita enggak bisa menghalangi zaman itu bergerak, situasi bergerak, cuma kita sebagai orang tua harus tahu dan akhirnya bisa memfilter," kata Lukman Sardi kepada awak media di kawasan Tebet, Jakarta, beberapa waktu lalu seperti dikutip dari Intipseleb, Rabu (14/12/2022).
Lebih lanjut, Lukman Sardi menjelaskan bahwa orang tua harus bisa memberikan filter untuk anaknya. Selain itu, orang tua juga harus bisa memberikan contoh yang baik bagi anaknya.
"Aku lebih kepada memberikan pengertian, memberikan contoh. Kalau aku sebagai orang tua kayak gitu, lebih ke memberi pengertian dan memberi contoh melalui ngobrol dan segala macem," paparnya.
Menurutnya, anak harus sering dinasihati agar tidak melulu bersama gadget mereka. Pasalnya, lanjut dia, akan sangat berbahaya baginya jika memiliki ketergantungan pada gedget.
"Kayak misalnya, enggak bisa dipungkiri anak zaman sekarang ada gadget. Tapi kan kita bisa memfilter dengan waktu-waktu kan," tutur Lukman Sardi.
"Awalnya mungkin buat anak agak berat. Tapi, ketika kita terjun langsung, kita memberikan contoh, akhirnya buat mereka akan merasa nyaman juga berada di posisi seperti itu, bahwa mereka enggak selalu harus hidup dengan gadget," sambung ia menegaskan.
Tidak hanya itu, kata Lukman Sardi, orang tua juga juga harus mengajak anak bermain. Hal ini agar anak bisa terlepas dari beraktivitas gedget mereka.
"Aku pernah kok sengaja ngajak anak aku ke suatu tempat. No wifi. Aku pengen tahu responnya kayak apa. Tapi ternyata, awalnya memang begitu. Tapi, ketika kita memberi contoh, akhirnya mereka bisa nikmati. Terus akhirnya aku bisa cerita, 'Waktu zaman dulu, zaman papah dulu no wifi, no HP'. Jadi aku bisa masuk ke cerita itu," terangnya.
Hingga akhirnya, menurut Lukman, anaknya paham dan bisa tidak ada ketergantungan pada wifi.
"Dulu papah bisa hidup tanpa wifi'," ujarnya.
Pembatasan waktu, lanjut Lukman, perlu diterapkan juga saat anak bersama gadgetnya. Mereka mesti diingatkan untuk juga mengerjakan kewajiban mereka.
"Dibatasi secara jam dan waktu. Ada momen mereka juga harus mengerti mereka punya tanggung jawab karena masih sekolah," pungkasnya.