Poppy Capella Akan Laporkan Balik Oknum Imbas dari Dugaan Adanya Pelecehan Seksual di MUID 2023
Viva Bandung – Ramainya pemebritaan mengenai dugaan adanya pelecehan seksual yang dialami oleh finalis Miss Universe Indonesia 2023, National Director MUID 2023, Poppy Capella, angkat bicara.
Dari keterangan resminya kemarin, Poppy Capella membantah dirinya terlibat dalam insiden dugaan pelecehan seksual yang dialami oleh finalis MUID 2023.
Tidak hanya itu, dia juga mengungkap bahwa pemberitaan yang ramai hampir satu minggu belakangan ini adalah dibuat-buat demi mengambil alih izin lisensi Miss Universe Indonesia yang dimilikinya.
Atas kabar yang beredar belakangan ini, dia telah menunjuk kuasa hukum dan mengambil langkah hukum dengan menuntut balik terkait penyiaran berita bohong atau dugaan pencemaran nama baik.
"Saya memastkan akan mengambil langkah hukum dengan menuntut balik secara perdata dan maupun pidana, yaitu membuat laporan polisi karena adanya dugaan tindak pidana menyiarkan berita bohong dan/atau dugaan tindak pidana menyebarkan kabar yang tidak pasti dan/atau dugaan tindak pidana pencemaran nama baik melalui internet dan/atau dugaan tindak pidana laporan polisi palsu dan/atau pengaduan palsu," tulisnya.
Share : "Sebagaimana diatur dalam Pasal 14 ayat (1) dan ayat (2) dan/atau pasal 15 Undang-Undang No.14 Tahun 1946 dan/atau Pasal 27 ayat (2) Undang-Undang No.11 Tahun 2008 dan/atau Pasal 220 KUHP dan/atau Pasal 317 ayat (1) KUHP yang dilakukan secara berkomplotan oleh orang-orang tertentu. Kuasa hukum saya sedang mempelajari dan mempersiapkan langkah-langkah hukum yang akan diambil," lanjut keterangan Poppy Capella.
Poppy Capella juga meminta semua pihak baik instasi pemerintah maupun masyarakat untuk tidak terkecoh dengan pemerintaaan yang tidak benar.
"Selanjutnya saya memohon kepada pemerintah, kepolisian dan instansi-instansi terkait lainnya serta kepada publik agar lebih jeli dan tidak terkecoh oleh pemberitaan-pemberitaan yang tidak benar. Mari kita tunggu hasil pemeriksaan pihak kepolisian," demikian keterangannya.
Dia juga mengaku sudah menyikapi adanya laporan polisi terkait adanya dugaan tindak pidana kekerasan seksual yang dialami oleh beberapa finalis dengan sangat serius. Dia mengaku menentang segala bentuk kekerasan atau pelecehan seksual.
"Saya menentang segala bentuk kekerasan atau pelecehan seksual. Saya sangat prihatin dan sangat berempati terhadap sesama kaum wanita yang mendapat pelecehan atau kekerasan seksual. Kapanpun dan dimanapun, saya pasti akan berusaha mencegah dan tidak akan pernah berkompromi terhadap kekerasan seksual," tulisnya.