Ini Klarifikasi dr. Richard Soal Penistaan Agama di Acara Podcast

Wajah Asli Dokter Richard Lee
Sumber :
  • Tangkapan Layar Tiktok

Jika dipanggil, saya pasti datang, tetapi saat ini tidak ada panggilan. Katanya, menurut saya polisi juga sepertinya mengetahui hal-hal yang perlu diperbincangkan dan hal-hal yang tidak perlu.

Indonesia Pecinta Podcast No. 2 Dunia, Ini 3 Podcast Favorit yang Digandrungi Masyarakat

Dalam podcast tersebut, Arif Edison, seorang profesional hukum, juga hadir sebagai tamu istimewa yang disampaikan oleh Sunan Kalijaga dan Himpunan Advokat Indonesia.

Walaupun Richard Lee tampak tenang dalam menghadapinya karena ia tidak merasa mengucapkan kalimat yang dipertanyakan, ia menjelaskan bahwa kalimat tersebut sebenarnya diucapkan oleh tamu spesial dalam podcast tersebut.

Terkena Pasal Penistaan Agama, Gus Samsudin Resmi Dipenjara Soal Kasus Aliran Sesat

"Jangan sampai kita malu-maluin orang, karena dalam podcast itu sebenarnya yang bicara bukan saya, yang berbicara itu tamu saya loh. Saya pun baru sadar setelah podcast tersebut ditayangkan dan ada protes dari kubu sebelah. Saya baru sadar ada kalimat itu," jelas Richard Lee.

Richard Lee, yang bukan seorang pengikut agama Islam, mengakui bahwa dia tidak memahami makna dari frasa Kun Fayakun yang terdapat dalam Al-Qur'an.

Mengejutkan, Sosok Ini Disebut Tahu Keaslian Payudara Dinar Candy

Sehingga, dia segera berdiskusi dengan beberapa tokoh keagamaan guna menggali makna dari kalimat Kun Fayakun dan Simsalabim yang menjadi sumber kekhawatiran. 

"Saya pun tidak mengetahui apa arti kalimat itu salah atau ngga. Saya konsultasi ke banyak ulama, teman-teman saya, ustadz-ustadz, katanya itu jauh banget (artinya) ya, ngga ada masalah," kata Richard Lee.

Halaman Selanjutnya
img_title