Rizky Febian Nangis di Kamar Mandi Sebelum Lamar Mahalini: Ingat Sosok Ini
Bandung – Selain karier musiknya yang sukses, kehidupan cinta Rizky Febian dengan pasangannya, Mahalini, juga menjadi perhatian publik. Selain itu, mereka sering berbagi momen bersama di media sosial.
Mereka akhirnya memasuki tahap yang lebih serius dalam hubungan mereka, yaitu pertunangan. Ini adalah caranya untuk menunjukkan cintanya pada Mahalini dan mencegah sang kekasih diambil oleh pria lain.
Mahalini juga pernah menanyakan status hubungan mereka. Rizky Febian, yang lahir di tanah Sunda, melakukan kebiasaan adatnya dengan meminta izin orang tua mempelai untuk meminang putri mereka, karena dia tahu maksud sang kekasih dan berencana pergi ke Bali untuk mempertemukan keluarganya dengan keluarga Mahalini.
Saat itu, Iky mengatakan dia sangat gugup sehingga dia berkeringat dingin saat berbicara dengan keluarga Mahalini.
Mahalini dan Rizky Febian
- Istimewa
Di saat yang sama, Rizky teringat akan sang ibu, Lina Jubaedah, yang meninggal dunia pada tahun 2020 lalu. Ia pergi ke kamar mandi dan menangis lantaran mengingat sosok sang ibu tercinta.
“Ada momen gue ke kamar mandi dulu karena keinget sama nyokap. Gue mikirnya, 'Mah akhirnya gue ada di titik ini dan nggak ada lu dan gue harus gentle, sebagai anak laki pertama yang harus ungkapin semua di depan orang tuanya',” ungkapnya, dilansir dari video akun Instagram @rumpi_gosip.
Setelah mengumpulkan keberanian, akhirnya Rizky Febian dapat menyatakan keinginan dan niatnya pada keluarga Mahalini. Ia mantap untuk melamar sang kekasih setelah 1,5 tahun menjalin hubungan.
"Akhirnya gue ngomong, 'Pak sebenarnya Iky udah mau jalan 1,5 tahun dan udah ngobrol sama Lini. Kita mau punya niatan baik, mau mengikat',” kenang Rizky.
“Gue ngeri ditolak pergi gitu aja. Alhamdulillah direspons positif. Ya kalau papanya sih terima baik, kakaknya juga support," ia melanjutkan.
Pada akhirnya, Rizky Febian dan Mahalini menggelar acara lamaran di bulan Minggu, 7 Mei 2023 lalu. Resmi bertunangan, tampaknya perbedaan agama keduanya tidak menjadi masalah bagi keluarga masing-masing.
