3.409 Personel Gabungan Diterjunkan Amankan Nataru di Kalbar
- istimewa
BANDUNG - Sebanyak 3.409 personel diterjunkan untuk mengamankan hari raya Natal dan Tahun baru yang terdiri dari 1.928 anggota Polri Polda Kalbar, 300 personel TNI, dan 1.200 instansi terkait serta termasuk cadangan personel lainnya.
Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Kapuas 2022 juga diikuti Kapolda Kalbar, Pangdam XII/Tanjungpura diwakilkan Kasdam XII/Tanjungpura, Kajati Kalbar, Kabinda Kalbar, Danlantamal XII diwakilkan Asops, Danlanud Supadio, Wakapolda Kalbar, Danpomdam XII/Tanjungpura, dan seluruh Pejabat Utama Polda Kalbar.
Gubernur Kalbar Sutarmidji menyebut, apel gelar pasukan merupakan bentuk pengecekan akhir kesiapan personel maupun sarana prasarana. Dengan demikian, diharapkan pengamanan dapat terselenggara secara optimal dan sinergi, sehingga perayaan Natal 2022 serta Tahun Baru 2023 (Nataru) mampu berjalan dengan kondusif.
"Bahwa laju pertumbuhan terkendali, pelonggaran Covid-19, sehingga pemerintah memberikan aktivitas masyarakat termasuk Nataru dengan menetapkan seluruh wilayah berada pada PPKM Level 1,"ujarnya.
Ia menambahkan, bahwa momentum Nataru selalu ditunggu-tunggu oleh masyarakat Indonesia di setiap penghujung tahun dengan melaksanakan berbagai kegiatan, sehingga tentunya berimplikasi terhadap meningkatnya mobilitas masyarakat.
"Pada pengamanan Nataru, terdapat berbagai potensi gangguan yang harus diwaspadai. Pada sisi kesehatan, kita harus tetap waspada terhadap potensi terjadinya lonjakan Covid-19, terlebih saat ini telah muncul subvarian baru yaitu Omicron BN.1 yang lebih cepat menular," tambahnya.
Kemudian, tingkatkan patroli pada daerah rawan dan objek vital serta lakukan sosialisasi guna meningkatkan standar keamanan lingkungan dan tempat tinggal, terutama kepada masyarakat yang akan berpergian.