Blunder! Posisi David De Gea Sebagai Kiper Utama MU Terancam
Viva Bandung – David de Gea sendiri bergabung dengan MU pada tahun 2011 ketika ia digadang-gadang akan menjadi penerus jangka panjang Edwin van der Sar dan kini telah melampaui rekor cleansheet sepanjang masa yang sebelumnya dipegang oleh Peter Schmeichel.
Dirinya menempati posisi Penjaga gawang Manchester United. Kabarnya, David de Gea tidak akan dijamin mendapatkan pekerjaan pilihan pertama jika dia menandatangani kontrak baru dengan Setan Merah.
Dalam perjalanan karirnya, David de Gea kini mencatatkan 188 cleansheet dalam 540 pertandingan untuk United, mengalahkan rekor sebelumnya 180 yang dibuat oleh Peter Schmeichel dalam kemenangan final Piala Liga Februari atas Newcastle.
Namun, kiper berusia 32 tahun itu kembali menjadi sorotan usai melakukan kesalahan fatal saat MU kalah 1-0 dari West Ham pada Minggu 7 Mei 2023.
Blunder yang dilakukan De Gea datang ketika Said Benrahma melepaskan tendangan keras dari luar kotak penalti yang gagal diantisipasi dengan baik oleh mantan kiper muda Atletico Madrid itu.
Dengan blunder tersebut, De Gea kini telah melakukan 4 kali kesalahan di semua kompetisi musim ini, hanya Hugo Lloris yang juga membuat banyak blunder fatal di ajang Liga Inggris musim 2022-23.
Kesalahan terbaru De Gea telah membuat kiper kelahiran Madrid itu untuk meninggalkan klub ketika kontraknya berakhir musim panas ini, tetapi Ten Hag memberinya kepercayaan publik setelah pertandingan dan menegaskan bahwa dia ingin mempertahankan penjaga gawang di klub.
Namun, bahkan jika De Gea menyetujui persyaratan baru. The Telegraph mengklaim bahwa pemain berusia 32 tahun itu tidak akan menerima jaminan dari Ten Hag bahwa posisinya aman karena pelatih asal Belanda itu tetap membuka opsinya.
Man United diharapkan memprioritaskan perekrutan penyerang tengah musim panas ini, tetapi gelandang, penjaga gawang, dan bek kanan baru juga bisa masuk dalam agenda jika dana memungkinkan.
David Raya dari Brentford dan Diogo Costa dari Porto diyakini menjadi yang teratas dalam daftar pendek Setan Merah, yang juga mencakup Giorgi Mamardashvili dari Valencia dan Jordan Pickford dari Everton.
De Gea mempertahankan jersey nomor satu atas Jack Butland dan Tom Heaton dengan kesulitan minimal musim ini, karena Dean Henderson melakukan perdagangannya dengan status pinjaman di Nottingham Forest.
Henderson secara singkat menurunkan De Gea ke pilihan kedua di musim 2020-21, tetapi pemain internasional Inggris itu tampaknya menuju pintu keluar musim panas ini saat ia mencari waktu permainan yang konsisten di tim lain.
Jika De Gea akhirnya diberi lampu hijau oleh bos United untuk kesepakatan baru, yang diyakini akan segera terjadi, penjaga gawang tersebut akan menghadapi pemotongan gaji yang signifikan sebesar £375.000 per minggu.
Ketentuan De Gea saat ini termasuk perpanjangan 12 bulan tetapi mencapai kesepakatan akan membuatnya mendapatkan gaji rekor klub, jadi Setan Merah malah mendiskusikan kesepakatan baru dengan pengurangan gaji pokok yang dapat ditingkatkan dengan biaya tambahan terkait kinerja.
Kekalahan Man United oleh West Ham adalah kekalahan kedua berturut-turut di Liga Premier setelah kekalahan 1-0 di Brighton & Hove Albion membuat pasukan Ten Hag berada di urutan keempat dalam klasemen dan unggul satu poin dari Liverpool, satu pertandingan selesai lebih banyak
