Profil, Karir hingga Kontroversi Nasrullo Kabirov, Wasit FIFA yang Rugikan Timnas Indonesia
- Viva.co.id
VIVA Bandung - Nama wasit Nasrullo Kabirov kini tengah menjadi trending topik di media sosial.
Wasit asal Tajikistan ini diduga berat sebelah dalam mengambil keputusan hingga merugikan Timnas Indonesia U-23 saat menghadapi tim tuan rumah, Qatar di penyisihan Grup A Piala Asia U-23.
Duel Timnas Indonesia U-23 vs Qatar.
- Viva.co.id
Dalam pertandingan semalam, Nasrullo Kadirov telah mengeluarkan dua kartu merah terhadap pemain Timnas Indonesia.
Dua kartu merah tersebut langsung jadi kontroversi, pasalnya banyak yang menganggap jika kartu merah tersebut seharusnya tidak diberikan.
Kini banyak masyarakat Indonesia yang penasaran akan sosok sang wasit yang diduga berpihak ke Qatar.
Dilansir dari VIVA, berikut profil wasil Nasrullo Kadirov:
Profil Nasrullo Kabirov
Nasrullo Kabirov wasit asal Tajikistan
- Tangkapan Layar
Nasrullo Kabirov lahir di Tajikistas pada 5 Mei 1985, kini usianya sudah menginjak 38 tahun.
Kabirov telah meniti karirnya sebagai wasit FIFA sejak tahun 2013.
Dirinya diberi amanah untuk memimpin pertandingan AFC sejak tahun 2017.
Dia juga pernah diamanahkan sebagai wasit pada kualifikasi Piala Asia U-17 2023 hingga Piala Asia U-23 yang berlangsung sekarang.
Selain rutin memimpin berbagai laga di Liga Tajikistan, Kabirov rupanya pernah menjadi wasit pada ajang Asian Games Jakarta-Palembang 2018 dan SEA Games ke-31 Vietnam tahun 2021.
Usut punya usut, kontroversi Kabirov bukan kali ini saja terjadi, ia juga diketahui pernah jadi perbincangan hangat di Liga Tajikistan.
Saat itu Kabirov mencetak sejarah dengan memberi pertambahan waktu hingga 13 menit saat pertandingan Istaravshan vs FK Khujandn pada 2015.
Sontak keputusan tak biasa yang diambil oleh Kabirov tersebut mendapat kecaman dari pendukung Istaravshan.
Meski begitu, Kabirov diketahui pernah memberi keuntungan bagi Timnas Indonesia pada Kualifikasi Piala Asia 2023.
Saat itu, banyak netizen yang memuji ketegasan sang wasit kala Timnas Indonesia berhasil unggul atas tuan rumah Kuwait dengan skor 1-2.
Kabirov saat itu dipuji karena memberikan hadiah penalti bagi Timnas Indonesia di menit ke-44 karena Rachmat Irianto di jatuhkan di kotak penalti.
