Ditolak Akan ke Jakarta, Ini Dia Profil Lengkap Bintang Porno Miyabi

Maria Ozawa (Miyabi) ditolak gala dinner di Jakarta
Sumber :
  • istimewa

BANDUNG – Sebelumnya sempat beredar selebaran di media sosial bahwa Maria Ozawa berencana datang ke Jakarta pada 5 Juni 2022 mendatang.

3 Pemain Peraih Penghargaan di Piala Asia U-23 2024

Miyabi atau Maria Ozawa akan menggelar gala dinner secara eksklusif di Jakarta.

Satu orang yang akan mengikuti acara makan malam yang digelar eks bintang porno Maria Ozawa atau Miyabi itu dibaderol belasan juta rupiah.

10 Fakta Unik Tentang Jepang, Negara yang Jadi Juara Piala Asia U-23 2024

Gala dinner itu harus bayar lebih dari Rp 15 juta.

Dalam keterangan flyer yang dikeluarkan oleh Repezen Entertainment Present, Gala Dinner with Miyabi hanya dibatasi untuk 50 orang.

Hapus Rekor Gemilang Uzbekistan, Jepang Keluar Sebagai Juara 1 Piala Asia U-23 2024

Rencana gala dinner tersebut ternyata menuai pro kontra dari kalangan masyarakat.

Lalu seperti apa sebenarnya profil Miyabi, berikut ini ulasannya untuk anda.

Maria Ozawa yang juga dikenal sebagai Miyabi lahir 8 Januari 1986, ia adalah seorang model dan mantan pemeran pornografi asal Jepang.

Seperti idola pornografi lainnya, Tina Yuzuki dan Anna Ohura, Maria Ozawa memiliki ras campuran. Ibunya adalah orang Jepang dan ayahnya orang Kanada.

Ozawa mengalami pengalaman seksual pertamanya pada usia 13 tahun, dan mempelajari 48 posisi seksual dari buku yang ia beli sendiri. Dia pertama kali melihat AV (Adult Video) dengan melihat beberapa rekaman video yang dimiliki saudara laki-lakinya.

Tidak seperti kebanyakan aktris AV, Ozawa tidak diarahkan. Dia pertama kali dikenalkan pada industri AV melalui temannya yang bekerja pada perusahaan AV. Ozawa kemudian tertarik pada industri tersebut, mencari perusahaan yang cocok sampai akhirnya ia menemukan perusahaan B-open, agen model yang disukainya. Dia mengikuti wawancara dengan perusahaann tersebut dan diterima.

Ozawa memulai kariernya sebagai model Miyabi untuk situs Shirouto-Teien.com pada Juni 2005, yang menghasilkan beberapa set foto dan video Hardcore Gonzo pendek yang diedarkan dalam format CD-R dan DVD-R.

Kemudian Ozawa menandatangani kontrak dengan S1, sebuah perusahaan AV yang memproduksi pornografi hardcore ringan, tampil pertama kali sebagai Maria Ozawa pada 7 Oktober 2005 dengan video New Face Number One Style.

Ozawa ingat saat itu ia sangat gugup selama proses syuting Film AV pertamanya sampai ia tidak mampu menatap wajah lawan mainnya.

Di S1, Ozawa secara teratur muncul dalam video bulanan sampai Februari 2007. Ozawa juga ikut berpartisipasi dalam beberapa video kompilasi S1, termasuk video kontestan "AV Open 2006", sebuah pameran kompetisi di antara studio pornografi Jepang yang menentukan studio mana yang memiliki omzet penjualan paling tinggi.

Video Hyper Barely There Mosaic yang menghadirkan Maria Ozawa, di antara beberapa idola AV lainnya seperti, Sora Aoi, Yua Aida, Yuma Asami, dan Rin Aoki memenangkan juara pertama.

Maria Ozawa mengakhiri kontrak dengan S1 pada awal 2007. Bersama dengan Rin Suzuka, Reina Matsushima dan Rin Aoki, mereka kemudian pindah ke perusahaan baru yaitu, Dasdas (DAS).

Pada 25 April 2007, Dasdas mengedarkan beberapa video pertama perusahaan tersebut, di antaranya menghadirkan Maria Ozawa. Video-video Dasdas menampilkan adegan pemerkosaan, creampie, urolagnia, enema, dan penyiksaan fisik, tema yang sangat berbeda dari video S1-nya.

Pada akhir 2007, ia menandatangani kontrak (tidak eksklusif) dengan Attackers', sebuah studio AV yang memiliki spesialisasi pada tema pornografi perkosaan.

Pada Juni 2008 ia berpindah studio sekali lagi, berpindah ke studio baru yaitu Ranmaru yang meluncurkan videonya dengan studio tersebut pada 19 Juli 2008.

Pada pertengahan 2008 Maria Ozawa melakukan beberapa variasi video dari produser yang berbeda termasuk video lesbiannya yang pertama (W Cast Premium Lesbian) untuk LADYXLADY, sebuah divisi dari studio pornografi Jepang Soft on Demand.

Dia akhir September 2008 Maria Ozawa mengeluarkan AV pertamanya yang benar-benar tanpa mozaic atau dengan kata lain tanpa sensor, dengan judul Tora-Tora Platinum 49.

Selain dalam video dewasa, ia juga tampil pada film-film V-Cinema, sebuah buku foto dan beberapa video glamor ("gravure"). Ia juga pernah tampil dalam MTV Jepang, dan di Grup hip hop Yokohama DS455's untuk lagu Summer Time in the D.S.C.

Pada sebuah wawancara tahun 2007, Ozawa menyatakan bahwa ketertarikannya pada industri film dewasa tetap tinggi, dan dalam lemari videonya hanya terdapat film dewasa saja.

Ia mendapat hidup yang layak dari industri ini, tinggal di sebuah apartemen mewah dengan sewa per bulan US$1.682, dan Ozawa mendapat penerimaan minimal $8.000 per bulan.

Walaupun begitu, ia mengatakan bahwa ia akan berhenti dari industri AV jika ia terpaksa untuk melakukan hal lain, Ozawa juga mencegah teman-temannya agar tidak bekerja pada Industri AV.

Keluarga Ozawa dan temannya sangat menentang dan tidak setuju dengan profesinya. Ketika Ozawa membawa beberapa video AVnya untuk ditunjukkan pada orangtuanya, mereka menolak untuk menontonnya dan mengusirnya keluar dari rumah.(irv)