Salah Tangkap Tersangka Kasus Vina Cirebon, Polda Jabar Minta Maaf dan Mengaku Begini
- ANTARA/Bagus Ahmad Rizaldi
Bandung – Sebelumnya, Saka menyatakan bahwa ia, yang berusia 15 tahun, ditangkap pada 31 Agustus 2016.
Di hari dia ditangkap, Saka mengatakan dia diminta tolong untuk mengisi bensin ke sepeda motor pamannya bernama Eka Sandi. Eka adalah salah satu orang yang diidentifikasi polisi sebagai pembunuh Vina dan Eki.
“Jadi sebelum penangkapan saya diminta tolong paman saya buat isi bensin motor. Udah selesai isi bensin, saya kembalikan motor ke paman saya yang lagi nongkrong di SMPN 11 Kota Cirebon,” ujarnya melalui Facebook Kabar Warga Cirebon Senin, 20 Agustus 2024.
Saat mengembalikan motor, Saka terkejut pamannya dan sejumlah orang sedang diamankan polisi termasuk dirinya yang tidak mengetahui apa-apa.
“Motor saja belum saya kasih ke paman saya, tahu-tahu saya ditangkap. Terus saya dibawa ke Polres Cirebon Kota,” kata dia.
Saat tiba di kantor polisi, Saka mengatakan dia dibawa ke salah satu ruang dan dianiaya oleh beberapa anggota polisi. Dia juga dipaksa mengakui pembunuhan Vina dan Eki, meskipun dia mengaku tidak kenal keduanya.