Maksimalkan Potensi Cuan, Manfaatkan Chatbot AI Untuk Meningkatkan Layanan Usaha Kecil Anda
- id.pinterest.com
VIVABandung – Di tengah perkembangan teknologi yang pesat, pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia dihadapkan pada tantangan baru untuk beradaptasi.
Salah satu solusi yang kini banyak diadopsi adalah penggunaan teknologi kecerdasan buatan (AI), terutama chatbot AI.
Menurut laporan dari Small Business and Entrepreneurship Council (SBEC), banyak bisnis kecil yang mulai memanfaatkan AI untuk meningkatkan efisiensi dan menghemat biaya.
Dengan pasar tenaga kerja yang semakin ketat pasca-pandemi, UMKM perlu menemukan cara untuk tetap bersaing.
Chatbot AI hadir sebagai alat yang efektif untuk membantu pelaku UMKM dalam memberikan layanan pelanggan yang lebih baik.
Misalnya, chatbot dapat memberikan bantuan setelah jam operasional, menjawab pertanyaan pelanggan secara otomatis, dan bahkan mengarahkan pelanggan ke informasi yang mereka butuhkan tanpa harus menunggu bantuan manusia.
Sandeza Intelligent, bagian dari Sprint Asia Technology, menawarkan berbagai solusi digital yang dapat membantu UMKM membangun ekosistem digital.
Dengan layanan seperti pengintegrasian chatbot dan pengiriman pesan massal, UMKM dapat lebih mudah melakukan promosi dan melayani pelanggan.
Chatbot AI tidak hanya menghemat waktu, tetapi juga memberikan pengalaman interaksi yang lebih baik bagi pelanggan, menjawab pertanyaan umum, dan membantu dalam pengambilan keputusan.
Melalui pemanfaatan teknologi ini, UMKM tidak hanya dapat meningkatkan efisiensi operasional, tetapi juga memperkuat hubungan dengan pelanggan.
Dalam dunia yang semakin digital, adopsi teknologi seperti chatbot AI menjadi langkah penting bagi pelaku UMKM untuk tetap relevan dan kompetitif.
Dengan demikian, pelaku UMKM di Indonesia diharapkan dapat memanfaatkan teknologi ini untuk mengembangkan usaha mereka dan menghadapi tantangan di era digital.****