Pelajar di Sukabumi Olah Lemon California Jadi Cuan

Pelajar SMKN 1 Cibadak, Sukabumi
Sumber :
  • Istimewa

"TEFA merupakan pengembangan dari unit produksi yakni penerapan sistem industri mitra pada unit produksi/praktek yang sudah ada di sekolah vokasi," jelasnya

Jarang Ada yang Tahu, Begini Cara Klaim Saldo DANA Gratis Tanpa Aplikasi Penghasil Uang

Dengan TEFA, peserta didik dapat belajar dan menguasai keahlian atau keterampilan yang dilaksanakan berdasarkan prosedur dan standar kerja industri sesungguhnya.

Kemudian, produk-produk yang dibuat para peserta didik sebagai proses belajar pun bisa dipasarkan ke masyarakat. Sehingga, hasilnya dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan biaya operasional sekolah.

Cuma Main Game Ini Sudah Dapat Saldo DANA Rp600 Ribu Per Hari

Untuk diketahui, pada tahun 2022, SMKN 1 Cibadak kembali menerima program SMK Pusat Keunggulan Skema Pemadanan Dukungan yang diluncurkan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Vokasi tahun 2022.

Terkait bermitra dengan industri, SMKN 1 Cibadak telah bekerja sama dengan PT Lemon Indonesia Alam Lestari dan PT Akasha Wira Internasional untuk berinvestasi di sekolah lewat cara pembangunan dua unit produksi yang akan digunakan untuk produksi minuman sari buah lemon dan produk makanan. Selain kerja sama dengan dua perusahaan itu, SMKN 1 Cibadak juga menjalin kerja sama dengan PT Indokopi Makmur Sentosa Tangerang.

Segera Klaim Saldo DANA Gratis Pakai 3 Cara Ini, Langsung Masuk ke Rekening Pribadi

Sementara itu, Kepala Bidang (Kabid) Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan (SMKN) Jabar Edy Purwanto mengatakan SMKN 1 Cibadak bisa dibilang sebagai miniatur industri yang ada di sekolah. Di mana melalui TEFA yang ada di sekolah tersebut telah menghasilkan berbagai produk unggulan yang dapat diterima oleh pasar.

"Saat ini hanya tinggal memperluas jaringan agar pasarnya lebih luas sehingga nanti industri yang ada di SMKN 1 Cibadak ini terus melakukan perluasan atau ekspansi," ujar Edy. 

Halaman Selanjutnya
img_title