Tips Memilih Mainan Anak yang Aman dan Mendidik untuk Orang Tua Milenial

Ilustrasi Mainan Edukasi untuk Anak
Sumber :
  • Pinterest

Orang tua juga wajib memastikan mainan terbuat dari bahan yang aman. Material pewarna yang digunakan harus non-toxic dan tidak berbahaya.

5 Kebiasaan Mengejutkan yang Menurunkan IQ Anak: Waspada Sekarang!

Informasi keamanan mainan biasanya tercantum pada kotak kemasan. "Orang tua bisa dan harus memperhatikan petunjuk pada kotak kemasan mainan," saran Ratih Ibrahim.

"Jangan membedakan mainan berdasarkan gender dan warna karena tidak ada gender untuk mainan berwarna," tegas Ratih Ibrahim saat membahas tentang pemilihan warna mainan.

10 Rekomendasi Suplemen untuk Jaga Daya Tahan Tubuh Saat Mudik, Jangan Sampai Demam!

Orang tua sebaiknya tidak membatasi warna mainan berdasarkan jenis kelamin. Misalnya menganggap warna biru hanya untuk anak laki-laki atau pink untuk anak perempuan.

"Tidak bisa dipungkiri bahwa permainan digital memang memiliki manfaat tersendiri. Saya tidak anti permainan digital, tapi hati-hati. Kita tetap harus menegakkan batas maksimal penggunaan screen time," jelas Ratih Ibrahim.

Anak Sekolah Dapat Bantuan PKH 2025! Nominalnya Bikin Orangtua Lega

Untuk anak usia 1-2 tahun, sebaiknya hindari penggunaan perangkat digital. "Untuk anak usia 3-4 tahun dianjurkan tidak lebih dari 1 jam," tambah Ratih Ibrahim.

Pilih mainan yang memfasilitasi interaksi antara orang tua dan anak. "Pilih mainan yang bisa kita gunakan bersama, misalnya puzzle Lego," saran Ratih Ibrahim.

Halaman Selanjutnya
img_title