Hati-Hati! QR Code Palsu Ini Bisa Menguras Uang di Rekening dalam Sekejap
- id.pinterest.com
VIVABandung – Teknologi semakin memudahkan transaksi keuangan, tetapi di balik kenyamanan itu, ancaman kejahatan siber terus berkembang.
Salah satu modus terbaru yang mulai marak adalah penipuan berbasis kode QR, yang dikenal sebagai "quishing."
Kejahatan ini mengincar data pribadi pengguna dengan cara yang licik dan sulit dideteksi.
Hacker
- id.pinterest.com
Jika tidak berhati-hati, rekening bisa terkuras hanya dengan satu kali pemindaian QR Code.
Quishing adalah gabungan dari QR Code dan phishing, yaitu teknik penipuan untuk mencuri informasi sensitif.
Pelaku akan membuat QR Code yang tampak sah, lalu menempatkannya di tempat umum atau menyebarkannya melalui pesan digital.
Saat korban memindainya, mereka diarahkan ke situs web palsu yang terlihat meyakinkan.
Di sana, korban diminta memasukkan data pribadi seperti kredensial login atau informasi perbankan.
Situs web jebakan ini sering kali menampilkan perintah mendesak, seperti "verifikasi identitas sekarang" atau "hindari pemblokiran akun."
Begitu data dimasukkan, pelaku langsung mendapatkan akses ke akun korban dan bisa menguras saldo yang ada.
Lebih parah lagi, beberapa tautan berbahaya yang tersembunyi dalam QR Code.
QR Code juga bisa mengunduh malware ke perangkat korban, yang memungkinkan pencurian data secara lebih luas.
Maraknya quishing semakin mengkhawatirkan karena siapa pun bisa membuat QR Code tanpa keahlian khusus.
Dengan aplikasi atau layanan gratis di internet, pelaku dapat dengan mudah menyebarkan kode palsu yang tampak sah.
Oleh karena itu, pengguna harus lebih waspada sebelum memindai QR Code, terutama jika didapat dari sumber yang tidak jelas.
Agar terhindar dari jebakan quishing, jangan pernah memindai QR Code yang dipasang di tempat umum atau dikirim oleh pihak yang tidak dikenal.
Jika harus menggunakan QR Code, pastikan untuk memeriksa apakah sumbernya resmi dan terpercaya.
Selain itu, selalu aktifkan autentikasi dua faktor untuk melindungi akun, serta biasakan keluar dari perangkat yang tidak digunakan.
Dengan langkah-langkah pencegahan ini, risiko terkena penipuan QR Code bisa diminimalkan.