Heboh Flayer BIN-Polri Bergerak Batalkan Deklarasi Anies Baswedan

Flayer BIN-Polri gerak batalkan deklarasi Anies Baswedan
Sumber :
  • Istimewa

Bandung – Wakil Ketua Umum Partai NasDem, Ahmad Ali mengatakan aparat kepolisian selalu menjaga dan mengamankan kegiatan safari politik Anies Baswedan dengan Partai NasDem di berbagai daerah. Sehingga, ia menilai beredar selebaran atau flyer BIN dan Polri batalkan acara deklarasi Anies di berbagai daerah itu tidak benar.

Deretan Aplikasi Penghasil Uang 2024, Jangan Diklik Sebelum Ada Rekening Pribadi

Beredar selebaran yang menampilkan wajah Kepala BIN, Jenderal (purn) Budi Gunawan dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Dalam flyer tersebut, bertuliskan ‘BIN dan Polri Bergerak Batalkan Acara Deklarasi Anis di Berbagai Daerah’. Tampak, Budi Gunawan masih pakai baju dinas Polri.

"Jadi tidak benar kalau ada berita, ada informasi yang mengatakan seakan- akan polisi mengganggu atau menghadang Anies dan NasDem ketika keliling ke daerah. Justru melakukan pengamanan secara baik," kata Ali melalui keterangannya pada Selasa, 20 Desember 2022.

BANSOS Tahap 3 Cair , Segera Klaim Pakai KTP Disini

Selama ini, kata dia, Anies bersama NasDem ketika melakukan safari politik ke berbagai daerah tidak mendapatkan hambatan dan gangguan. Justru, lanjut Anggota DPR RI ini menyebut aparat keamanan ikut mengawal dan mengamankan kegiatan yang menimbulkan keramaian tersebut.

Anies Baswedan saat di Medan

Photo :
  • Twitter
3 Pemain Peraih Penghargaan di Piala Asia U-23 2024

"Terima kasih kepada temen-teman kepolisian dan BIN yang selama ini membantu dan memfasilitasi sehingga setiap acara berjalan dengan baik," ujarnya.

Sepertinya, Anggota Komisi III DPR ini melihat ada yang sengaja membenturkan aparat polisi dan BIN dengan rakyat bukan kepada Partai NasDem.

"Ada yang sengaja menyebarkan selembaran itu supaya polisi dibenci rakyat. Padahal, nyatanya di lapangan polisi terlibat aktif membantu tertibnya acara itu," jelas dia.

Ali mengatakan apa yang dilakukan polisi sebagai pengayom rakyat diteruskan, supaya keamanan dan ketertiban masyarakat terjaga dengan baik.

"Kalau sikap mengayomi ini terus dijaga oleh polisi, kita bisa menangkal hoaks-hoaks yang ingin mengadu domba," tandasnya.