Tanpa Kekerasan! Ini Cara Ibu Muda di Jambi Lakukan Aksinya pada 17 Korban

Bandung – Yunita Sari Anggraini, pemilik rental PlayStation (PS) yang melakukan pencabulan terhadap 17 anak di bawah umur diketahui melakukan perbuatan tak wajarnya dengan tidak memakai kekerasan.

Mama muda berusia 25 tahun itu telah menelan korban 17 anak. Diantara 17 korban tersebut, 11 anak laki-laki, dan 6 lainnya adalah anak perempuan.

Dirkrimum Polda Jambi, Kombes Pol Andri Ananta Yudhistira memaparkan bahwa pelaku tidak menggunakan kekerasan, tapi diiming-imingi dengan permainan PlayStation tanpa bayar atau gratis. Kendati demikian, Andri menyebutkan pelaku juga sempat mengancam korban.

"Paksaannya ada, tidak (pakai) kekerasan. Diiming-imingi dia rental PS, jadi kalau dia bayar 1 jamnya Rp5 ribu dia ditambah gratis nanti," katanya kepada wartawan, diktutip dari VIVA pada Rabu, 8 Februari 2023.

Andri menambahkan bahwa Yunita, mama cabul tersebut sudah punya anak.

"Sudah, sudah punya anak," tambahnya.

Dikutip dari VIVA pada Rabu 8 Februari 2023, pelaku melakukan aksi pencabulan terhadap dengan cara menyuruh anak-anak yang berusia kisaran 8 sampai 15 tahun itu untuk melihat pelaku pada saat berhubungan intim dengan suaminya dari celah jendala rumahnya.

Setelah pelaku berhubungan intim dengan suaminya, pelaku menghampiri anak-anak menyuruh memegang payudaranya. Selain itu, anak-anak tersebut disuruh menonton flim porno  juga oleh wanita yang kini dilaporkan ke polisi oleh keluarga korban.

"Anak saya bersama korban anak lainnya disuruh menonton (film) dewasa dan pelaku juga menyuruh korban mengintip dari luar melalui celah di jendela saat pelaku berhubungan intim dengan suaminya," ujar ayah dari salah satu korban inisial E.