Ini Sosok Mario Dandy Satriyo, Tersangka Penganiayaan Anak Petinggi GP Ansor

Mario Dandy Satriyo, Tersangka Penganiayaan Anak Pengurus GP Ansor
Sumber :
  • VIVA.co.id

VIVA Bandung – Mario Dandy Satriyo adala anak dari pejabat Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Jakarta Selatan yang menjadi tersangka pelaku penganiayaan terhadap David, anak dari pengurus GP Ansor DKI Jakarta.

Kabar Baik! David Da Silva Kembali Latihan Bersama Persib Bandung

Berdasarkan video yang beredar, Mario saat ini telah mamakai seragam tahanan berwarna oranye di Polres Metro Jakarta Selatan. Hal itu menandakan bahwa Mario sudah berstatus tahanan kasus tindak pidana.

Mario tampak keluar ruang tahanan tanpa dilengkapi dengan masker saat dirinya hendak ditunjukan ke publik di Lobby Polres Metro Jakarta Selatan.

GP Ansor Tolak Ustaz Basalamah Berdakwah di Surabaya, Takmir Masjid Minta Maaf

Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan, Mario telah menjadi tersangka atas kasus penganiayaan karena terbukti menendang dan memukuli korban.

Menurut Kombes Ade, kejadian itu bermula saat Mario hendak menanyakan informasi yang didengarnya dari mantan pacarnya, A, kepada korban. Dia membawa korban ke belakang mobil Rubicon miliknya.

Ustaz Syafiq Basalamah Isi Tausiyah di Masjid Al-Ikhlas Surabaya, Pihak GP Ansor Kaget

Anak Pejabat Pajak, Mario Dandy Satrio

Photo :
  • VIVA.co.id

"Sampai di belakang mobilnya tersangka, kemudian terjadi keributan. Tersangka mengonfirmasi apakah benar korban telah melakukan perbuatan yang tidak baik kepada saksi A," jelas Kombes Ade Ary Syam Indradi kepada wartawan, Rabu (22/02/2023).

Lalu, terjadi perdebatan antara tersangka dan korban. Sesaat kemudian tersangka lalu menendang dan memukuli korban hingga babak belur.

"Akhirnya terjadi peristiwa kekerasan pada anak dengan cara pelaku menendang kaki korban sehingga korban terjatuh, kemudian pelaku memukul korban berkali-kali menggunakan tangan kanan pelaku," imbuhnya.

Kombes Ade Ary menegaskan, tersangka juga menendang kepala korban. Setelah itu datang bantuan dari orang tua teman korban berinesial R. Dia membawa korban ke rumah sakit. Sedangkan, polisi langsung menangkap tersangka.

"Kemudian saat korban sudah terjatuh, pelaku menendang kepala korban. Kemudian menendang perut korban," ujarnya.

"Beberapa saat kemudian, datanglah orang tua temannya korban Bapak R dan ibu N yang berada di sekitar TKP mencoba menolong korban dan Bapak R menghubungi security kompleks yang akhirnya security datang dan security menghubungi Polsek Pesanggrahan. Kemudian Bapak R dan ibu N membawa korban ke Rumah Sakit Medika Permata Hijau untuk melakukan pertolongan terhadap korban," pungkasnya.