5 Manfaat Sahur Secara Medis, Bisa Cegah Sakit Kepala Loh
- viva.co.id
VIVA Bandung - Sahur dalam bahasa Arab yang artinya adalah akhir malam atau waktu menjelang subuh. Namun, lebih familiar mengartikan sahur sebagai waktu menyantap makanan atau minuman pada waktu sahur sebelum menjalankan puasa.
Berdasarkan kesepakatan Ulama hukum melaksanakan sahur adalah sunnah, namun tetap sangan dianjurkan untuk mengikuti perintah dan sunnah Nabi Muhammad saw.
Secara fungsi dan manfaat sahur tidak hanya membantu orang yang berpuasa dalam melaksanakannya. Tetapi secara medis sahur juga memilki kandungan manfaat.
Berikut kami rangkumkan manfaat sahur secara medis;
1. Sahur berfungsi sebagai sumber energi, Agar tubuh siap dan kuat menjalani puasa seharian. Orang-orang yang tidak sahur, cenderung badannya lemas dan mengalami kelelahan.
2. Sahur sangat menguntungkan bagi para penderita GERD (gangguan pencernaan karena asam lambung). Sahur dapat mencegah naiknya asam lambung, serta menjaga lambung dan sistem pencernaan agar tidak terluka.
3. Sahur bisa mencegah sakit kepala yang mungkin muncul selama puasa, mencegah dehidrasi, serta menjaga kekebalan tubuh agar tak jatuh sakit setelah berpuasa.
4. Sahur juga berfungsinya adalah untuk menjaga berat badan khususnya bagi orang yang memiliki kondisi underweight.
5. Sahur juga dapat mencegah hipoglikemia atau kadar gula darah rendah yang mungkin terjadi selama waktu puasa. Hipoglikemia ditandai dengan pusing, lelah, sulit berkonsentrasi dan lain sebagainya. Orang yang mengalami hipoglikemia sangat mungkin untuk jatuh pingsan.
