Jamaah Masjid Sumenep Membludak Dengar Kabar Bagi-bagi Amplop, Ternyata Itu Hoaks!

amplop Said abdullah dan Fauzi Bupati Sumenep
Sumber :

Awalnya, Syiaful Bahri merasa senang karena jumlah orang yang melaksanakan Tarawih di Masjid At-Taqwa bertambah. 

Gagal Antar Caleg Raih Kursi, Timses di Cirebon Tarik Kembali Amplop Serangan Fajar

Namun, ia baru sadar bahwa banyak orang Shalat Tarawih di masjid tersebut karena ada isu akan ada bagi-bagi amplop merah bergambar logo PDIP yang ternyata itu adalah berita hoaks. 

“Saya memang dapat SMS dari salah satu panitia pembagian amplop, namun berita itu saya anggap hoaks karena memang setiap tahun seperti itu. Ketika saya sampai di masjid, saya sendiri tidak bisa lewat karena kerumunan jama’ah bahkan tempat “Shaf” saya sudah ditempati orang lain,” ujarnya.

Tak Hanya Dekorasi Rp75 Miliar, Pesta Pernikahan Ryan Harris dan Gwen Ashle Larang Tamu Beri Amplop

Syaiful Bhari menyesalkan adanya kegiatan bagi-bagi amplop itu. Menurutnya, itu adalah bagian dari kapitalisasi ibadah. 

“Karena ibadah yang bernuansa ukhrawi sudah bergeser ke arah materi. Ini dari sisi jemaah, seandainya enggak ada kabar begitu, tak mungkin [jemaah] sebanyak itu,” katanya. 

Bupati Achmad Fauzi Jadi Pembicara Talk Show Indonesia Tanpa Korupsi, Sulaisi: Salah Pilih Figur

Sejak beberapa hari terakhir publik dihebohkan dengan adanya aksi bagi-bagi amplop berisi duit ratusan ribu yang disebarkan kepada jemaah Salat Tarawih di Sumenep, Madura.

Hal itu memicu kontroversi karena amplop yang digunakan berwarna merah dan berlogo PDIP serta bergambar Plt Presiden PDIP Jatim Said Abdullah dan Bupati Sumenep Achmad Fauzi. Saking hebohnya Bawaslu RI pun melakukan survei.

Halaman Selanjutnya
img_title