Pelaku Sakit Hati Honor Covid-19 Dipotong, Dokter Mawartih Tewas Dibunuh Cleaning Service Di Nabire

Ilustrasi pembunuhan
Sumber :
  • Pixabay / republica

VIVA Bandung – Misteri kematian dokter spesialis Paru di RSUD Nabire masih tanda tanya.

Tragedi Polisi Tembak Polisi Kembali Terjadi, Kali Ini Diduga Persoalan Kasus Tambang

Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ignatius Benny Prabowo mengatakan, saat ini sudah 45 saksi yang dimintai keterangannya oleh penyidik Satuan Reskrim Polres Nabire terkait kematian dr Mawartih Susanti SpP yang merupakan dokter RSUD Nabire.   

Memang sudah 45 orang saksi yang dimintai keterangannya dan beberapa barang bukti diamankan di Polres Nabire, kata Kombes Benny, dilansir VIVA Bandung dari kanal VIVA Grup Jumat, 31 Maret 2023.

Profil AKP Dadang Iskandar, Pelaku Kasus Polisi Tembak Polisi di Polres Solok Selatan

Dikatakan, dari laporan yang diterima terungkap dari hasil visum yang dilakukan ditemukan beberapa lebam pada bagian tubuh korban seperti di wajah, leher dan perut.

Temuan tersebut yang saat ini sedang didalami guna mengungkap apa penyebab kematian korban karena almarhumah tidak mempunyai rekam jejak penyakit.

Cagub Jabar Dedi Mulyadi Bantu Kasus Hukum Tukang Becak di Indramayu

Penyidik Polres Nabire terus berupaya mengungkap kematian dr. Mawartih Susanti SpP yang merupakan dokter di RSUD Nabire, Provinsi Papua Tengah.

Penyelidikan masih terus dilakukan guna mengungkap penyebab kematian dokter yang ditemukan meninggal di rumahnya di komplek RSUD Nabire Senin (13/3).   

Halaman Selanjutnya
img_title