Keutamaan Puasa Pada Hari Ke-Sebelas Bulan Ramadan

Keutamaan Puasa Hari ke-11
Sumber :
  • viva.co.id

VIVA Bandung - Terdapat berbagai keutamaan puasa Ramadhan hari ke-1 sampai 30 menurut kitab Fadhâil Al-Asyhur Ats-Tsalâtsah. Di luar itu, menjalankan puasa Ramadhan adalah sebuah kewajiban bagi setiap muslim, dimana jika ditinggalkan akan berujung dosa.

Terungkap! Alasan Mengejutkan Mengapa Orang Jepang Banyak Memeluk Islam?

Kewajiban berpuasa Ramadhan ini tertuang dalam firman Allah SWT:

الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَامُ كَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِيْنَ مِنْ قَبْلِكُمْ لَعَلَّكُمْ تَتَّقُوْنَۙ

Bukan Jam 3 Pagi, Ini Waktu Tahajud yang Paling Utama Menurut Ustadz Adi Hidayat

Yaa ayyuhallaziina aamanuu kutiba ‘alaikumush-shiyamu kamaa kutiba ‘alallaziina ming qablikum la’allakum tattaquun.

Artinya: Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa.

Sejarah Bubur Suro 10 Muharram, Penetrasi Budaya Islam di Indonesia

Pada dasarnya, puasa Ramadhan memiliki kedudukan yang sangat agung dan menjadi salah satu jenis ibadah tertua dalam sejarah umat manusia.

Keutamaan puasa Hari ke11

 Keutamaan hari ke-11 puasa Ramadhan, Allah Azza wa Jalla mencatat untuk kalian pahala seperti pahala empat kali orang yang haji dan umrah, setiap yang haji bersama seorang Nabi, dan setiap yang umrah bersama orang yang benar dan yang syahid.

Dalam penjelasan lain dikatakan, mengenai keutamaan puasa ramadhan hari ke 11, dijelaskan bahwa Allah akan mencatat untuk kalian pahala seperti pahala 4 kali orang yang haji dan umrah.

Dimana nilai masing-masingnya yakni setiap haji ibarat bersama seorang Nabi, dan setiap yang umrah bersama orang yang benar dan syahid.

Keutamaan ibadah haji yang pertama yaitu dapat menghapus dosa. Menurut hadist riwayat, Allah akan menghapus dosa bagi setiap umat muslim yang menunaikan ibadah haji. Bahkan bagi jamaah yang tidak berbuat keji atau berbuat dosa, akan pulang dengan kondisi suci seperti bayi dilahirkan.

Suatu umroh kepada umroh yang lain adalah kafarrah (menghapuskan dosa) di antara keduanya dan haji yang mabrur (diterima) itu tidak ada balasan baginya selain surga," (HR. Bukhari).