Menjelang Pemilu, PP Tegaskan Tak Akan Terbawa Arus

Penyerahan KTA Pemuda Pancasila
Sumber :

Bandung – Ketua MPW Pemuda Pancasila Jawa Barat Dian Rahadian menegaskan, organisasi di bawah kepemimpinannya tidak akan terbawa arus dan dipakai untuk kepentingan sesaat. Apalagi, menjelang Pemilu 2024.

Clara Shinta Bantah Bawa Agenda Politik Anies Baswedan ke Polemik Gus Miftah Hina Penjual Es Teh

"Pemuda Pancasila merupakan ormas yang memiliki kekuatan real, bukan ormas klaim. Jadi, harus mampu menentukan sikap sendiri," ujarnya saat menghadiri Muscab XI Pemuda Pancasila Kota Sukabumi, Rabu, 5 Juli 2023.

Namun, dirinya menekankan agar anggotanya untuk mengantarkan kader terbaik Pemuda Pancasila menduduki kursi legislatif dan eksekutif. Terutama, bagi mereka yang mencalonkan di Pemilu 2024 mendatang.

Anies Baswedan Ikut Terseret Kontroversi Penghinaan Gus Miftah Kepada Penjual Es Teh

"Kita harus mengantarkan kader terbaik Pemuda Pancasila, apapun partainya. Kebebasan bagi seluruh kader untuk memilih mencalonkan dari partai manapun. Pemuda Pancasila ada di mana-mana, tapi tidak kemana-mana," ucapnya.

Menurutnya, Hal itu termasuk mengantar kader Pemuda Pancasila yang mencalonkan sebagai kepala daerah. Apalagi, banyak kepala daerah yang merupakan kader Pemuda Pancasila.

Narasi Agenda Politik Anak Abah Mencuat di Kasus Gus Miftah Hina Penjual Es Teh

"Seluruh jajaran akan berjuang mengantarkan kader terbaik duduk dan dilantik sebagai kepala daerah," ungkapnya.

Apalagi, Pemuda Pancasila memiliki modal yang mumpuni dalam mewujudkan semua itu. Apalagi dengan jumlah kader yang tersebar hingga tingkat bawah.

"Di Kota Sukabumi saja, ada 3000an orang yang ber KTA Pemuda Pancasila. Itu belum termasuk yang berproses. Belum lagi, setiap anggota ada keluarga. Ini menjadi kekuatan. Kita harus aktivasi sampai tingkat basis untuk mengantarkan kader terbaik," bebernya.

Di sisi lain, Pemuda Pancasila berkomitmen menjaga kondusifitas.

"Pemuda Pancasila berkomitmen menjaga Jabar dan Kota/Kabupaten di dalam agar sejuk dan kondusif," pungkasnya. (Jay)