Waspada! Kemenkes Temukan 12 Kasus Subvarian Omicron BA.5 di Jabar

COVID-19 Varian Omicron
Sumber :
  • Pixabay

BANDUNG – Sebanyak 20 subvarian omicron dilaporkan telah ditemukan di Indonesia, yakni di Provinsi Jawa Barat, DKI Jakarta dan Bali, terdiri dari BA.4 dua kasus serta BA.5 18 kasus.

Profil SMK Lingga Kencana, Sekolah Bertaraf Internasional di Kota Depok

Demikian dikatakan Juru Bicara Kementerian Kesehatan RI Mohammad Syahril kepada wartawan, Selasa, 14 Juni 2022.

"Sampai hari ini, ada 20 subvarian Omicron yang terdiri atas dua kasus BA.4 dan 18 kasus BA.5," kata Mohammad Syahril.

Tidak Ditemukan Jejak Rem di TKP, Polisi Duga Ini Soal Penyebab Kecelakaan Maut Bus di Ciater

Ia mengatakan sebanyak 12 kasus subravian Omicron BA.5 berasal dari hasil penelusuran kasus di Provinsi Jawa Barat. Sisanya berasal dari DKI Jakarta dan Bali masing-masing sebanyak tiga kasus.

Kemudian subvarian Omicron BA.4 dilaporkan dari DKI Jakarta dan Bali masing-masing dua kasus.

Prakiraan Cuaca Wilayah Jawa Barat Hari Ini, Sabtu 11 Mei 2024

Sementara itu, Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Prof Wiku Adisasmito mengatakan penting bagi masyarakat untuk mewaspadai ancaman dua mutasi virus yang sudah masuk Indonesia per 6 Juni 2022 itu.

"Secara epidemiologi, varian BA.4 sudah diidentifikasi di 61 negara melalui 7.524 sikuens yang telah dilaporkan melalui Global Initiative on Sharing All Influenza Data (GISAID)," katanya dalam keterangan pers virtual terkait perkembangan pengendalian pandemi nasional yang diikuti dari YouTube BNPB.

Halaman Selanjutnya
img_title