Ahli Forensik Sumy Hastry Ngaku Didatangi Korban Ibu-Anak di Subang Lewat Mimpi
- Viva.co.id
Bandung – Proses penyelidikan kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang telah berlangsung selama dua tahun dan akhirnya mencapai titik terang. Sebelum kasus ini terungkap, dr. Sumy Hastry Purwanti mengaku pernah didatangi oleh salah satu korban yang meminta bantuan dalam mengungkap kasus tersebut.
Pada tanggal 18 Agustus 2021, Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23) ditemukan meninggal dunia di dalam bagasi mobil Alphard mereka, yang terparkir di garasi rumah mereka di Dusun Ciseuti, Desa Jalan Cagak, Kecamatan Jalan Cagak, Kabupaten Subang, Jawa Barat.
Saat pertama kali ditemukan di dalam bagasi mobil mewah tersebut, jasad Amalia terletak di atas jenazah ibunya dalam kondisi tumpukan. Proses penyelidikan kasus ini awalnya fokus pada pemeriksaan DNA yang berlangsung selama satu setengah tahun.
Selama tiga bulan terakhir, polisi berkutat untuk melakukan pemeriksaan terhadap saksi kasus tersebut. Kini, polisi telah menetapkan lima tersangka dalam kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang tersebut dan diawali dengan Danu yang menyerahkan diri ke Polda Jabar.
"Dari MR kita mendapatkan beberapa orang yang menurut dia sebagai pelaku dan dilakukan penangkapan. Dari empat orang ini sudah ditetapkan tersangka dan lima termasuk MR. Kita tahan dua orang yaitu YH dan MR, sementara tiga tersangka lainya M, A, dan A tidak ditahan. Wajib lapor," kata Direktur Kriminal Umum Polda Jabar, Kombes Pol Surawan.