Disebut Komjen Dharma Sebagai Dalang Covid-19, Begini Latar Belakang Rockefeller Foundation

Ilustrasi COVID-19 Subvarian Omicron
Sumber :
  • Pinterest

VIVA Bandung - Pernyataan Mantan Wakil Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) Komisaris Jenderal (Komjen) Dharma Pongrekun sempat membuat heboh jagat media.

Perang di Timur Tengah Memanas, Rusia Kirim Jet Tempur Canggih Bantu Iran Hadapi Balas Dendam Israel

Pasalnya, ia menyebut kasus virus Covid-19 telah direncanakan sejak tahun 2010 oleh yayasan Rockefeller Foundation.

“Covid sudah direncanakan sejak 2010 oleh Rockefeller Foundation dan disimulasikan tahun 2015, lalu dimainkan tahun 2020 untuk Indonesia, tapai kalau di luar sudah disosialisasikan tahun 2019,” ujar Dharma di YouTube Richard Lee, dilihat Selasa, 30 Januari 2024. 

Ngeri! Begini Cara Intelijen Rusia Buat Para Pelaku Terorisme Buka Suara

Dharma mengatakan, di balik penciptaan Covid-19 ini adalah untuk percepatan program digitalisasi. 

“Makanya kenapa COVID di belakangnya ada ‘ID’ Identity Digital. ‘oh itu cocoklogi’ lihat aja, time will time (waktu yang akan menjawab). Kelemahan sains di situ, kalu belum ada data, bukti dan jurnal dia belum bisa melihat benang merah,” kata dia.

Sebut Covid-19 Rekayasa, Komjen Dharma Kutip Ayat Alkitab: Semua Bangsa Disesatkan

Komjen Dharma Pongrekun.

Photo :
  • Viva.co.id

Jenderal Polisi Bintang 3 itu menegaskan bahwa kabar tersebut bukan omong kosong. Pasalnya, apa yang ia katakan merupakan hasil dari temuan intelijen

Halaman Selanjutnya
img_title