Rektor Nonaktif UP Bantah Tudingan Lakukan Pelecehan Seksual, Begini Klarifikasinya

Rektor Nonaktif Universitas Pancasila (UP), Edie Toet Hendratno (ETH)
Sumber :
  • Viva.co.id

Ia juga menegaskan bahwa peristiwa ini sangat tidak terduga, dan saat ini ia harus mempertaruhkan nama baiknya karena tuduhan pelecehan seksual yang diarahkan kepadanya.

Dituduh Lakukan Pelecehan Seksual, Melki Sadek Huang: Saya Siap Membuktikan

"Nama baik saya dipertaruhkan. Bukan nama baik saya yang hancur, prestasi loyalitas saya tiba-tiba harus lenyap," tuturnya.

2. Upaya Pembunuhan Karakter 13 Tahun jadi Rektor 

Viral! Wanita Bercadar Jadi Korban Begal Payudara di Ciputat

Edie menyebut tudingan tersebut sebagai upaya pembunuhan karakter yang terjadi selama kepemimpinannya sebagai rektor kampus.

"Padahal, seorang dosen atau guru itu orang yang betul menjaga etika dan budi. Saya sangat malu di depan semua orang. Makanya saya pakai topi. Selama 2 bulan ini saya mendapat hinaan, cercaan, tuduhan yang sangat tidak beretika dan itu tidak saya lakukan sama sekali," ujarnya. 

Rektorat UGM Disebut Larang Anies Baswedan Jadi Pembicara, Ini Kata Pihak Kampus

Edie juga mencatat bahwa saat ini UP sedang mempersiapkan pemilihan rektor baru.

"Pemilihan rektor sebetulnya bagi saya biasa-biasa saja. Di Pancasila, saya sudah 13 tahun jadi rektor. Kurang apa coba? Jarang-jarang ada rektor 13 tahun. Sebelum Rektor Pancasila, saya 4 tahun Warek (Wakil Rektor) di UI," tegasnya. 

Halaman Selanjutnya
img_title