JQR Salurkan Bantuan Kepada Warga Terdampak Banjir dan Longsor

Bantuan dari Gubernur Jabar lewat JQR
Sumber :
  • Dok. JQR

BANDUNG – Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, melalui Jabar Quick Response (JQR) mengirimkan bantuan kepada warga terdampak bencana banjir dan longsor di beberapa wilayah di Jawa Barat. Bantuan berupa 1.000 paket sembako dan 3 ton beras.

Update Informasi Ancaman Gelombang Air Laut Wilayah Jawa Barat Hari Ini, Senin 20 Mei 2024

Bantuan tersebut dikirimkan JQR secara langsung sehari usai bencana terjadi. Seperti diketahui, bencana tersebut terjadi pada hari Jumat, 15 Juli 2022.

"JQR telah berkoordinasi dengan teman jaringan di tiap wilayah untuk merespon cepat, salah satunya evakuasi warga serta kaji cepat di lokasi bencana. Kita juga langsung memberangkatkan tim ke Garut serta Bogor dan berkoordinasi dengan relawan gabungan di Garut dan Bogor," ujar Koordinator Unit Kebencanaan JQR, Syehabudin dalam keterangannya, Selasa, 19 Juli 2022.

Prakiraan Cuaca Wilayah Jawa Barat Hari Ini, Sabtu 18 Mei 2024

Suasana dapur umum di lokasi bencana banjir

Photo :
  • Dok. JQR

Ia menjelaskan setelah tim tiba di lokasi dan berkoordinasi, pihaknya langsung segera mendistribukan 3 Ton sembako beras untuk keperluan dapur umum warga.

Update Informasi Ancaman Gelombang Air Laut Wilayah Jawa Barat Hari Ini, Sabtu 18 Mei 2024

"Kami telah mendistribusikan bantuan beras sebanyak 3 ton, dan hari ini Senin, 18 Juli 2022, 1.000 paket sembako akan dikirim untuk wilayah Garut 800 paket dan 200 paket ke wilayah Bogor hal itu setelah hasil asesment," ungkapnya. 

Selain itu, Syehabudin juga mengungkapkan, Pemprov Jabar melalui JQR telah menghubungi salah satu keluarga korban yang mengalami luka bakar akibat longsor yang terjadi di Garut. Korban diberikan bantuan serta advokasi dan pendampingan kepada pihak rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan tindak lanjut. 

Tak lupa, Syehabudin pun mengimbau kepada warga seluruh Jawa Barat untuk selalu waspada saat terjadi cuaca buruk terutama untuk rumah warga yang dekat dengan aliran sungai serta kondisi tanah perbukitan. Jika dirasa kondisi sudah tidak kondusif agar segera mengevakuasi diri masing-masing ke tempat yang lebih aman. 

Suasana dapur umum di lokasi bencana banjir

Photo :
  • Dok. JQR

Sementara itu, Agus Nurjaman relawan kemanusiaan yang berasal dari FAJI Garut menuturkan, pihaknya dengan JQR telah melakukan koordinasi dan distribusi bantuan yang didukung oleh berbagai elemen jejaring seperti FAJI Garut, Gerhana Uniga, LRCB, Repaga Lentera, Kelana, FKPAG, KPG Garut, Mapalikom, Sigab Persis dan Papas STKIP Pasundan Cimahi.

"Kami telah melakukan berbagai upaya penanganan cepat berupa logistik untuk keperluan makanan bagi warga. Kami juga telah memberikan sembako ke wilayah garut untuk dapur umum warga berupa kebutuhan beras dan keperluan lauk pauknya," ujar Agus. 

Agus menambahkan hari Senin, 18 Juli 2022, pihaknya bersama JQR, BPBD Garut, Polri, Tentara, Polairud telah ikut membantu menyeberangkan anak-anak sekolah dan warga sekitar di wilayah Kampung Tegal Kalapa RW 04, Desa sukasenang, Kecamatan Banyuresmi yang sempat tersendat aktifitasnya akibat robohnya jembatan penghubung antara Desa Sukasenang dan Desa Lengkong Jaya, Kecamatan Karangpawitan karena banjir bandang yang terjadi beberapa hari sebelumnya.