Eko Cahyono, Pahlawan Literasi dari Jawa Timur

Eko Cahyono.
Sumber :
  • instagram @ekocahyonoangsa

Usaha tidak akan mengkhianati hasil, hal itu lah yang benar-benar dirasakan oleh seorang Eko. Hingga kini, tercatat perpustakaan milik Eko sudah mengoleksi 90 ribu buku bacaan. Tahun 2024, merupakan tahun ke-26 Pustaka Bina Bangsa miliki Eko berdiri. 26 tahun lamanya Pustaka Bina Bangsa berdiri, sudah banyak memberikan dampak positif bagi warga Kabupaten Malang, Jawa Timur. 

Jadwal Pencairan Bansos PKH 2025 dam Cara Daftarnya

Bagaimana tidak, Pustaka umum ini bisa didatangi oleh siapapun selama 24 jam tanpa tutup. Selain itu, Pustaka Bina Bangsa dibawah naungan Eko, kini sudah menyediakan layanan perpustakaan keliling yang menjangkau seluruh wilayah Kabupaten Malang. Salah satu alasan krusial kenapa Eko melakukan hal itu, sebenarnya sederhana namun sangat mulai, yaitu masih banyak anak-anak yang tidak berkesempatan mengenyam bangku sekolah. 

Perpustakaan Pustaka Anak Bangsa.

Photo :
  • instagram @ekocahyonoangsa
Cek Penerima Bansos PKH Periode Februari 2025

Pustaka Bina Bangsa terus melebarkan sayapnya, hingga kini tercatat sudah ada 26 perpustakaan umum dibawah naungan Pustaka Anak Bangsa di tujuh kecamatan se-Kabupaten Malang, diantaranya adalah Poncokusumo, Tumpang, Wates, hingga Kepanjen. Di sini, semua kalangan dipersilahkan berkunjung, tidak hanya anak-anak, baik muda-mudi maupun orang tua diperbolehkan untuk berkunjung hingga meminjam buku. 

Selain membaca, diperpustkaan ini pengunjung bisa belajar komputer, belajar melukis, belajar memasak, belajar menjahit, diskusi, hingga menonton film bersama-sama. Tidak sampai di situ, Pustaka Bina Bangsa juga menyediakan layanan bimbingan belajar bagi anak-anak secara gratis. Bahkan, seiring berjalannya waktu, kini pengunjung Pustaka Anak Bangsa tidak hanya warga Malang saja, tapi lebih dari itu kini ribuan orang di Jawa Timur sudah berkunjung ke perpustakaan yang digagas oleh Eko Cahyono tersebut. 

Jangan Sampai Terlewat! Dana PIP 2025 Segera Cair untuk Pelajar

Meski tidak memiliki gelar akademik pendidikan yang menterang, namun Eko bisa membuktikan bahwa semangat dan keinginan bisa memberikan dampak positif bagi dunia Pendidikan Indonesia. Dari yang awalnya hanya hobi membaca hingga mengumpulkan buku-buku, kini Eko bisa membuat seluruh orang memiliki habit literasi yang tinggi. 

Pustaka Anak Bangsa Eko Cahyono.

Photo :
  • istimewa
Halaman Selanjutnya
img_title