Daftar Kontroversi Gus Miftah: Ceramah di Gereja hingga Olok Penjual Es Teh
- Viva Group
VIVABandung - Baru-baru ini sosok pendakwah Gus Miftah kembali viral usai diduga menghina penjual es teh dalam salah satu ceramahnya.
Pernyataan tersebut langsung mendapat kecaman dari publik, mengingat Gus Miftah kini bukan hanya sebagai penceramah agama, lebih dari itu dia merupakan seorang pejabat negara.
Usut punya usut, kontroversi Gus Miftah bukan kali ini saja terjadi. Terhitung ada tujuh kontroversi Gus Miftah yang sempat membuat publik heboh. Apa saja?
Berikut VIVA Bandung rangkum tujuh kontroversi Gus Miftah:
1. Dakwah di Kelab Malam
Bagi Gus Miftah, dakwah boleh dilakukan di mana saja, termasuk kelab malam. Meski tujuannya bagus untuk memberikan pencerahan bagi pelaku maksiat, namun anggapan tersebut tidak bisa diterima sepenuhnya oleh publik.
Alhasil pilihan Gus Miftah untuk berceramah di kelab malam acapkali mendapat hujatan dari publik.
2. Hina Ustadz Khalid Basalamah
Pada tahun 2022 silam, Gus Miftah menggelar pagelaran wayang di pesantren miliknya, Ponpes Ora Aji, Sleman, Yogyakarta.
Awalnya acara tersebut berjalan lancar hingga diduga ada salah satu adegan yang menghina Ustadz Khalid Basalamah.
Akibat kecaman dari publik yang bertubi-tubi, akhirnya membuat Gus Miftah harus meminta maaf.
3. Dakwah di Gereja
Pada tahun 2021 silam, Gus Miftah berkesempatan menyampaikan pesan dakwah di Gereja Bethel Indonesia (GBI) Amanat Agung Penjaringan, Jakarta Utara.
Sontak aksi tersebut langsung mendapat kecaman dari publik. Dalam hal itu, publik menganggap Gus Miftah sudah melampaui batas dalam hal toleransi.
4. Diduga Lakukan Politik Uang
Kejadian tersebut terjadi pada masa Pilpres 2024 kemarin di Pamekasan. Tidak butuh waktu lama, video bagi-bagi uang Gus Miftah tersebut langsung mendapat kecaman hingga di tudung bermotif politik uang.
Meski begitu, Gus Miftah membantah tuduhan tersebut, dan menyebutnya hanya sedekah saja.
5. Protes Peraturan Speaker Masjid
Gus Miftah sempat memberikan kritik pedas pada aturan Kemenag soal peraturan volume speaker masjid untuk tadarus Ramadhan.
Dalam peraturan tersebut, mengatur agar speaker luar masjid tidak digunakan untuk tadarus al-Quran karena khawatir mengganggu warga.
Namun, Gus Miftah menolak peraturan tersebut dan membandingkannya dengan suara bising acara dangdutan.
Alhasil, analogi Gus Miftah tersebut berhasil memancing amarah masyarakat.
6. Toyor Kepala Istri
Beberapa bulan ke belakang masih di tahun 2024, Gus Miftah kembali menuai kontroversi lantaran menoyor kepala istrinya.
Alhasil publik pun menyayangkan aksi yang tidak pantas tersebut. Terlebih status Gus Miftah sebagai tokoh agama Islam.
7. Mengolok Penjual Es Teh
Terkini, Gus Miftah kembali menuai kontroversi lantaran diduga menghina seorang bapak penjual es teh dalam ceramahnya.
Bukan hanya itu, bahkan Gus Miftah terlihat mengungkapkan kata-kata tidak pantas kepada sang penjual es teh.
Alhasil, publik mengecam aksinya tersebut karena mengingat kini sosok Gus Miftah bukan hanya sebagai tokoh agama, melainkan pejabat negara.[]