Ombudsman RI, Bansos Kedepannya Harus Produktif
VIVA Bandung –Salah satu Anggota Ombudsman RI yaitu Robert Na Endi Jaweng telah memandang dan juga mengatakan bahwa dalam bantuan sosial yang akan disalurkan untuk masa yang akan datang harus berorientasi pada hal-hal yang produktif.
“Tidak semata kemudian kasih bantuan dalam bentuk beras atau uang yang habis dipakai untuk konsumsi, tetapi dia sudah harus lebih ke orientasi produktif, misalnya bantuan untuk kredit usaha,” kata Robert dalam acara Refleksi 2024 dan Proyeksi 2025.
Dirinya telah menjelaskan bahwa transformasi dari basis tersebut sangat diharapkan oleh Ombudsman yang dapat dilakukan ke oleh pemerintah kedepannya.
Ilustrasi Dana Bansos
- id.pinterest.com
Dalam hal ini sangat diharapkan untuk tidak hanya memperkuat daya beli kelompok miskin atau kaum rentan.
Bukan hanya itu akan tetapi dia juga telah mengatakan bahwa transformasi Bansos ini sangat diperlukan karena Ombudsman sangat menilai dalam pembelian Bansos ini tidak berdampak secara signifikan terhadap pengetasan kemiskinan.
Dan dia juga telah memberikan sebuah pernyataan yang pada saat ini penerimaan Bansos hanya sebagai bantalan agar masyarakat tidak terlalu jatuh ke dasar kemiskinan.
“Jadi, visinya ini harus kita lihat kembali. Ya memang namanya bantuan itu selalu sifatnya temporer. Akan tetapi, kalau temporer itu kemudian juga tidak berkontribusi bagi perbaikan angka kemiskinan kita, orang akan kemudian melihat, jangan-jangan bansos ini justru membuat orang miskin itu tetap saja di situ,” ujarnya.
Dengan begitu dia juga akan menilai pemerintah perlu memikirkan lagi untuk memberikan bantuan sebagai upaya intervensi negara dalam hal perlindungan sosial.****
