Dapat Rp300 Ribu Tiap Bulan? Cek Cara Penerimaannya Sekarang!
- Pixabay / EmAji
VIVABandung – Pemerintah Indonesia memastikan pencairan bantuan sosial (bansos) tahun 2025 berjalan lancar di 26 provinsi dengan nilai Rp300.000 per bulan.
Program ini menyasar keluarga penerima manfaat (KPM) dari PKH dan BPNT, bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Bansos tahun ini mencakup berbagai jenis bantuan.
BLT BBM, misalnya, memberikan bantuan langsung senilai Rp150.000 hingga Rp600.000 per tahap.
Pencairannya dilakukan per bulan atau per tahap, dengan prioritas keluarga penerima manfaat.
Selain itu, ada bantuan makanan bergizi gratis senilai Rp300.000 per bulan.
Bantuan ini disalurkan untuk anak sekolah, balita, ibu hamil, dan ibu menyusui.
Menu makanannya mencakup bahan lokal seperti ayam, telur, susu, dan sayuran.
Sebanyak 26 provinsi menjadi target distribusi bansos.
Beberapa di antaranya adalah Aceh, DKI Jakarta, Jawa Timur, Kalimantan Selatan, dan Papua.
Pemerintah berharap program ini dapat membantu masyarakat di wilayah-wilayah tersebut memenuhi kebutuhan dasar.
Program ini memiliki tujuan yang jelas, yaitu meningkatkan kesehatan dan pendidikan anak-anak melalui gizi cukup, mencegah stunting, dan mendukung pendidikan.
Selain itu, program ini juga melibatkan pelaku UMKM dalam penyediaan makanan bergizi, sehingga membantu pengembangan usaha lokal.
Bansos 2025 juga diproyeksikan menciptakan ribuan lapangan kerja baru.
Posisi seperti koki, pengemasan, pengantar makanan, dan pengawas distribusi menjadi bagian dari dampak positif program ini.
Dengan anggaran sebesar Rp71 triliun, program ini ditargetkan menjangkau jutaan penerima manfaat di awal tahun 2025.
Pemerintah juga telah membentuk 85 satuan pelayanan makanan bergizi untuk mendukung distribusi bantuan secara merata.
Untuk pengecekan saldo bantuan sosial tahap pertama, masyarakat dapat memantau melalui aplikasi resmi.
Hingga saat ini, belum ada pembaruan saldo bagi penerima.
Program ini diharapkan mampu meningkatkan kualitas hidup keluarga penerima manfaat di seluruh Indonesia sekaligus memperkuat ekonomi masyarakat melalui sinergi yang berkelanjutan.