30 Menit Rombongan Brigadir J dan Bharada E Setelah Tiba di Jakarta

Irjen Ferdy Sambo dan Brigadir Yosua
Sumber :
  • tvOne

BANDUNG – Misteri kematian Brigadir J alias Novryansah Yosua Hutabarat mulai terungkap setelah Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) melakukan sejumlah prosedur pemeriksaan.

Xiaomi Outdoor Camera BW300 Hadirkan Keamanan Tanpa Batas

Kendati demikian, peristiwa adu tembak antar Brigadir J dengan Bharada E alias Richard Eliezer Pudihang Lumiu, masih menjadi tanda tanya publik hingga kini.

20 Rekaman CCTV Telah Diperiksa

Mi 360° Camera Menghadirkan Perlindungan Total dengan Teknologi Canggih

Komnas HAM hingga pekan ini dijadwalkan akan melakukan sejumlah pemeriksaan intensif terhadap sejumlah pihak.

Angtara lain, tim dokter forensik Rumah Sakit Polri Kramat Jati, para ajudan Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan Polri non-aktif Irjen Ferdy Sambo hingga tim yang mengolah rekaman kamera pengamanan atau CCTV (Closed Circuit Television) untuk menelusuri jejak Yosua sebelum kematian. 

Elon Musk Terang-terangan Dukung Donald Trump Pasca Insiden Penembakan

Komisioner Komnas HAM, Choirul Anam, mengatakan terdapat 20 rekaman CCTV dari 27 titik yang diperlihatkan kepada mereka oleh tim digital forensik dan cyber Polri.

Rekaman tersebut menunjukkan perjalanan, rombongan istri Irjen Ferdy Sambo dari Magelang menuju Jakarta.

Istri Irjen Ferdy Sambo bersama Brigadir J dan Bharada E diketahui sempat melakukan PCR bersama di rumah pribadinya di Jalan Saguling III, Duren Tiga, Jakarta sepulang dari Magelang.

"Dalam video itu, ada jamnya dan prosesi PCR semua, termasuk almarhum Brigadir J ada di sana," ujar  Anam di kantor Komnas HAM, dilansir dari Antara, Minggu, 31 Juli 2022.

Halaman Selanjutnya
img_title