Jabar Bentuk Satgas Usut Kasus Gangguan Ginjal Akut
- Freepik: brgfx
Pihaknya menunggu hasil investigasi dari pemerintah pusat terkait sumber yang diduga menjadi penyebab gagal ginjal akut. "Sedang kami tunggu. Negara hadir, meneliti, dan mengoordinasikan obat yang diduga sebagai salah satu sumber, walaupun belum 100 persen terkonfirmasi," katanya.
Ridwan mengimbau masyarakat untuk tidak terlalu khawatir, tapi tetap waspada. "Pasti kami hadir menyelamatkan dan membawa rasa aman pada warga," ujarnya.
Kementerian Kesehatan RI melaporkan, hingga Minggu (23/10/2020), jumlah pasien dengan gangguan gagal ginjal akut di Indonesia mencapai 245 orang. Mayoritas pasien merupakan usia anak dengan pasien terbanyak bayi di bawah lima tahun (balita). Sedangkan kasus yang dilaporkan di Jabar per 24 Oktober 2022 tercatat sebanyak 41 kasus. (bdg)