Lagenda Pele Kecam Kericuhan Tewaskan Ratusan Nyawa di Kanjuruhan
BANDUNG - Tragedi Stadion Kanjuruhan yang menewaskan ratusan nyawa pada Sabtu 1 Oktober 2022 lalu mendapat sorotan dari pemain legendaris asal Brasil, Pele. Menurutnya, tindak kekerasan dalam dunia olahraga bukanlah hal yang dibenarkan.
"Saya berharap banyak kedamaian dan cinta untuk seluruh rakyat Indonesia. Kekerasan tidak cocok dengan olahraga," ungkap Pele di akun instagramnya Rabu 5 Oktober 2022.
Dalam tragedi sepakbola itu, Pele menilai rasa sakit karena kalah dalam pertandingan tak dapat membenarkan hilangnya cinta antar sesama. Karena olahraga harus menjadi tindakan cinta.
"Akhir pekan ini, kita menyaksikan salah satu bencana terbesar dalam sejarah sepakbola. Setidaknya ada 32 anak-anak, di antara 125 orang tewas," lanjut legenda pesepakbola dunia itu.
Seperti diketahui, kini tim investigasi khusus tragedi Stadion Kanjuruhan telah menaikan status proses penyelidikan menjadi penyidikan. Meski begitu, hingga kini kepolisian belum menetapkan tersangka dalam kasus tersebut. Dimana tim investigasi masih bekerja melakukan pemeriksaan menyeluruh kepada para saksi. (hru)