Begini Cara Satelit SpaceX 'Berkomunikasi' dengan Teleskop Radio
- starlink.com
VIVABandung – Di tengah kekhawatiran tentang dampak konstelasi satelit terhadap penelitian astronomi, SpaceX dan National Radio Astronomy Observatory (NRAO) telah menemukan cara unik untuk membuat satelit dan teleskop radio komunikasi. Metode ini tidak hanya melindungi pengamatan astronomi tetapi juga memastikan layanan internet tetap tersedia.
Kunci dari inovasi ini adalah kerangka kerja berbagi data real-time antara observatorium astronomi radio dan jaringan Starlink.
Observatorium memberikan informasi tentang jadwal pengamatan yang direncanakan, termasuk arah penunjukan teleskop (boresight) dan pita frekuensi yang diamati.
Dengan informasi ini, jaringan Starlink dapat memastikan bahwa satelit yang melintas di dekat boresight teleskop secara dinamis mengalihkan pancaran mereka.
Proses ini terjadi dalam hitungan milidetik berkat teknologi antena phased array canggih yang dimiliki satelit Starlink.
Metode "Telescope Boresight Avoidance" ini telah berhasil diimplementasikan di Very Large Array di New Mexico.
Keberhasilan ini merupakan hasil dari tahun-tahun kerja sama antara SpaceX dan komunitas astronomi radio, khususnya NRAO.
Kolaborasi ini berawal dari perjanjian koordinasi tahun 2019 dan proyek bersama untuk menyediakan layanan Starlink bagi keluarga kurang terhubung dari Suku Indian Alamo Navajo.
Analisis bersama kemudian menghasilkan pengembangan metode boresight avoidance untuk melindungi teleskop di Very Large Array dan Green Bank Observatory.
SpaceX berkomitmen untuk memperluas penerapan metode ini ke observatorium lain di seluruh dunia. Saat ini, mereka bekerja sama dengan NRAO untuk mengimplementasikannya di Zona Senyap Radio Nasional
