Ini Dia 'Magnet' Karimunjawa hingga Banyak Didatangi Turis

BANDUNG – Pulau Karimunjawa di Jepara, Jawa Tengah, menjadi salah satu magnet yang menyedot ribuan wisatawan dari mancanegara dan domestik. Bahkan di saat cuaca kurang ideal seperti sekarang ini, tak mengurangi minat pelancong untuk datang. Sampai-sampai ratusan wisatawan harus menghadapi kenyataan tak bisa pulang, akibat gelombang laut tinggi sehingga kapal menunda berlayar. 

Lalu, seperti apa eksotisnya Karimunjawa yang disebut-sebut sebagai salah satu kawasan bahari terindah di Indonesia?

Pasir putih dan terumbu karang. Itu sebagian dari keindahan alam Pulau Karimunjawa. Masih ada spot cantik lainnya seperti hutan mangrove, penangkaran hiu, penetasan telur penyu, puluhan pantai yang aduhai, juga bukit-bukit yang memungkinkan wisatawan melihat kawasan laut Karimunjawa dari atas.

Laut Karimunjawa sangat jernih. Sampai-sampai, di beberapa spot bisa melihat dasar laut yang penuh terumbu karang. 

Paket wisata di Karimunjawa terbagi menjadi wisata air dan wisata darat. Untuk wisata air, pengunjung biasanya mengikuti paket lewat tour operator yang banyak dijumpai di Karimunjawa. Atau kalau datang rombongan bisa menyewa perahu nelayan yang sudah dibekali ilmu pariwisata.

Paketnya meliputi pesiar laut, makan siang, tiket masuk, serta snorkeling lengkap dengan jaket pelampung dan perlengkapan yang memungkinkan melihat keindahan dasar laut dengan jelas.

Pesiar akan mampir ke beberapa pulau sesuai paket. Jika mengambil paket premium, bisa juga mengunjungi penangkaran hiu dan tempat penetasan telur penyu dan ikut melepas tukik atau anak penyu ke laut.

Untuk wisata darat, pengunjung bisa mengikuti paket atau cukup menyewa kendaraan untuk dipakai keliling pulau. Lokasi yang menarik antara lain Pantai Tanjung Gelam, Pantai Legon Lele, Pantai Pancuran, dan Pantai Batu Topeng, yang seluruhnya berpasir putih bersih. Juga ada Bukit Love, serta kawasan Mangrove Kemujan.

Penginapan tak usah khawatir, karena banyak homestay dan hotel serta resort berbintang di Karimunjawa. Untuk kuliner selain warung, kafe, dan restoran, juga ada kawasan kuliner ikan setiap malam di Alun-alun Karimunjawa.

Untuk datang ke Karimunjawa bisa melalui Pelabuhan Tanjung Emas Semarang dengan KM Lawit, dengan waktu tempuh 6 jam. Kalau melalui Pelabuhan Jepara bisa naik KM Singinjai dengan waktu tempuh 4 jam, dan KC Express Bahari dengan waktu tempuh 2 jam. Informasi harga tiketnya bisa dilihat di situs atau akun medsos Pelni dan situs atau akun media sosial Express Bahari.